Penderita Demam Berdarah di Indramayu Meningkat
A
A
A
INDRAMAYU - Memasuki musim penghujan, penderita penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, meningkat. Ini terlihat dari banyaknya pasien yang dirawat di ruang anak RSUD Indramayu.
Berdasarkan data dari RSUD Indramayu, sejak November-Desember 2015, tercatat 31 orang terkena penyakit DBD. Satu orang meninggal dunia akibat penyakit tersebut.
Sebagian besar yang terkena wabah DBD adalah anak-anak yang berusia satu hingga enam tahun.
Umumnya pasien mengalami gejala awal pusing dan mual disertai bintik-bintik merah di bagian tangan. "Segera bawa ke puskesmas dan rumah sakit terdekat jika mengalami kondisi tersebut," kata dr Cut Sri Rachmawati, salah seorang dokter umum di RSUD Indramayu, Selasa (22/12/2015).
Selain itu, warga diimbau tetap menjaga kebersihan lingkungan untuk menghindari perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti.
Berdasarkan data dari RSUD Indramayu, sejak November-Desember 2015, tercatat 31 orang terkena penyakit DBD. Satu orang meninggal dunia akibat penyakit tersebut.
Sebagian besar yang terkena wabah DBD adalah anak-anak yang berusia satu hingga enam tahun.
Umumnya pasien mengalami gejala awal pusing dan mual disertai bintik-bintik merah di bagian tangan. "Segera bawa ke puskesmas dan rumah sakit terdekat jika mengalami kondisi tersebut," kata dr Cut Sri Rachmawati, salah seorang dokter umum di RSUD Indramayu, Selasa (22/12/2015).
Selain itu, warga diimbau tetap menjaga kebersihan lingkungan untuk menghindari perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti.
(zik)