Modal Seragam, Polisi Gadungan Tipu Pacar Rp140 Juta
A
A
A
SAGULUNG - Berbekal perawakan tegap serta seragam palsu polisi, Ari Suseno (27) sukses memperdaya kekasihnya AR (22).
Bahkan, tak hanya sukses mengaku sebagai polisi gadungan, Ari juga berhasil membawa duit pacarnya yang seorang bidan itu sebesar Rp140 juta.
Setelah sebelumnya berpura-pura meminjam uang tersebut untuk biaya operasi orang tuanya. Namun warga Legenda Malaka, Batam Centre itu akhirnya harus membayar mahal setelah aksinya terbongkar dan Polsek Sagulung meringkusnya.
Meski terbukti melakukan penipuan, kepada polisi tersangka membantah mengaku polisi kepada pacarnya.
"Saya bilang keluarga ada yang sakit, butuh biaya operasi. Saya tidak bilang saya polisi. Pacar saya percaya, kalau saya polisi setelah lihat foto di handpohe, makanya dia mau kasih uang Rp140 juta," kata Ari kepada wartawan di Polsek Sagulung, Selasa (1/11/2015) siang.
Parahnya, tak hanya pada pacaranya, Ari juga mengaku polisi berpangkat perwira kepada keluarganya dengan tujuan untuk membuat bangga keluarganya.
"Saya ingin jadi polisi, tak lolos waktu tes. Saya beli baju polisi lengkap dan pernah pulang kampung pakai baju lengkap polisi. Sekarang saya sangat menyesal sekali," ujarnya.
Kapolsek Sagulung AKP Chrisman Panjaitan mengatakan, kasusnya masih dikembangkan.
Pelaku dibekuk setelah mendapat laporan warga. Dari keterangan pelaku, Ari menipu korban (pacarnya) dengan modus butuh uang ingin pindah tugas ke Natuna.
Pelaku dijerat Pasal 378 tentang penipuan dengan ancaman empat tahun penjara. "Mengaku sebagai polisi sama pacarnya. Pelaku mau pindah tugas ke Natuna. Saat ini masih dikembangkan," ujar Chrisman.
Bahkan, tak hanya sukses mengaku sebagai polisi gadungan, Ari juga berhasil membawa duit pacarnya yang seorang bidan itu sebesar Rp140 juta.
Setelah sebelumnya berpura-pura meminjam uang tersebut untuk biaya operasi orang tuanya. Namun warga Legenda Malaka, Batam Centre itu akhirnya harus membayar mahal setelah aksinya terbongkar dan Polsek Sagulung meringkusnya.
Meski terbukti melakukan penipuan, kepada polisi tersangka membantah mengaku polisi kepada pacarnya.
"Saya bilang keluarga ada yang sakit, butuh biaya operasi. Saya tidak bilang saya polisi. Pacar saya percaya, kalau saya polisi setelah lihat foto di handpohe, makanya dia mau kasih uang Rp140 juta," kata Ari kepada wartawan di Polsek Sagulung, Selasa (1/11/2015) siang.
Parahnya, tak hanya pada pacaranya, Ari juga mengaku polisi berpangkat perwira kepada keluarganya dengan tujuan untuk membuat bangga keluarganya.
"Saya ingin jadi polisi, tak lolos waktu tes. Saya beli baju polisi lengkap dan pernah pulang kampung pakai baju lengkap polisi. Sekarang saya sangat menyesal sekali," ujarnya.
Kapolsek Sagulung AKP Chrisman Panjaitan mengatakan, kasusnya masih dikembangkan.
Pelaku dibekuk setelah mendapat laporan warga. Dari keterangan pelaku, Ari menipu korban (pacarnya) dengan modus butuh uang ingin pindah tugas ke Natuna.
Pelaku dijerat Pasal 378 tentang penipuan dengan ancaman empat tahun penjara. "Mengaku sebagai polisi sama pacarnya. Pelaku mau pindah tugas ke Natuna. Saat ini masih dikembangkan," ujar Chrisman.
(nag)