Dua Pencuri Burung Babak Belur Dihajar Massa

Rabu, 25 November 2015 - 16:35 WIB
Dua Pencuri Burung Babak...
Dua Pencuri Burung Babak Belur Dihajar Massa
A A A
MAJALENGKA - Polsek Jatiwangi, Majalengka berhasil mengamankan dua pelaku pencuri burung yang babak belur dihajar massa, Rabu (25/11/2015).

Kedua pencuri itu Mohamad Firmansyah (23), dan Aris Budianto (23) yang merupakan warga Kutagara Selatan, Desa Jagasatru, Kecamatan Pekalipan Kota Cirebon.

Pelaku mencuri burung jenis cicak ijo milik Herlan Suparhat ( 27), warga Blok Senin RT 1 /RW 6 Desa Burujul Wetan, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka.

Kapolres Majalengka AKBP Yudhi Sulistianto Wahid melalui Kapolsek Jatiwangi Kompol Sri Suweni menjelaskan, aksi pencurian burung dilakukan dua pelaku sekitar pukul 12.00 WIB.

Menurut dia, saat itu kedua tersangka yang mengendarai sepeda motor berhenti di depan rumah korban, salah seorang di antaranya langsung mengambil burung beserta sangkarnya yang digantung di teras rumah.

Sedangkan pelaku satunya tetap berada di atas kendaraan sambil mengawasi situasi lingkungan setempat.

"Ketika burung itu berhasil diambil keduanya langsung menutupi dengan sarung sangkar yang telah dipersiapkannya dari rumah. Setelah berhasil mereka langsung kabur menggunakan sepeda motornya," jelasnya.

Namun ternyata, lanjut dia, aksinya itu diketahui korban dan berteriak maling dan warga pun mengejar pelaku.

"Akhirnya warga mengejar menggunakan sepada motor dan akhirnya kedua pelaku tertangkap beberapa ratus meter dari lokasi kejadian," jelasnya.

Karena warga sangat emosi, lalu kedua pencuri itu babak belur dihajar massa secara beramai-ramai. Beruntung saat itu ada warga yang melapor pihak kepolisian, sehingga kedua pelaku yang tengah dihajar massa bisa diselamatkan.

"Dari hasil pemeriksaan sementara kedua pelaku memang sudah mempersiapkan sejak awal melakukan pencurian burung. Mereka sengaja pergi dari Cirebon menyusuri setiap rumah yang ada burungnya," sebutnya.

Menurut dia, kedua pelaku mengaku mencuri burung karena situasi dan kondisi lingkungan yang saat itu masih sepi dan harga burung yang mahal. "Burung yang dicuri itu jenis cicak ijo harganya diperkirakan sebesar Rp 5 juta," katanya.

Atas perbuatan pelaku, petugas kepolisian mengamankan kedua pelaku pencurian dan saat ini dilakukan penahanan untuk kepentingan penyidikan.

"Kami menduga pencurian ini bukan yang pertama, pasti mereka sudah pernah menjalankan aksinya di tempat lain," pungkasnya.
(nag)
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4324 seconds (0.1#10.24)