Temukan SMS Mesra di HP Suami, Istri Siri Malah Dianiaya
A
A
A
YOGYAKARTA - Boby (35), warga Bausasran, Danurejan, Yogyakarta diamankan polisi karena menganiaya istri sirinya Novi (33), warga Godean, Sleman.
Kapolsek Danurejan Kompol Sukar didampingi Kanit Reskrim Iptu Suwanto mengungkapkan, kejadian yang dilakukan pelaku terhadap korban yang dinikahi secara siri itu berawal saat korban menemukan pesan singkat bernada mesra dari seorang wanita di ponsel suaminya.
Namun, saat ditanya pelaku yang juga bekerja sebagai tukang servis handphone (HP) itu membantah bahwa pesan singkat itu dari kekasih barunya. "Pelaku mengaku wanita yang mengirim pesan itu hanya pelanggan servis HP, tidak ada hubungan lebih," katanya, Jumat (25/9/2015).
Mendapatkan jawaban dari suaminya, korban pun tak langsung percaya hingga menimbulkan percekcokan.
Hampir setiap hari percekcokan antara keduanya pun sering terjadi, hingga puncaknya Rabu 26 Agustus 2015 lalu pelaku terbawa emosi dan menghajar istrinya.
Oleh pelaku korban dipukul dan ditendang, kemudian dicambuk menggunakan ikat pinggang. Belum puas dengan yang dilakukan, pelaku pun terus menganiaya dengan menggigit korban baru kemudian mengurung korban di dalam kamar.
Korban yang tak berdaya dengan siksaaan suaminya pun hanya bisa pasrah. Setelah suaminya tidur, korban pun kabur dengan meloncat dari jendela dan pulang ke rumah orang tuanya di Godean, Sleman.
Sesampainya di rumah orang tuanya dan menceritakan kejadian yang dialami, dengan diantarkan orang tuanya korban pun melaporkan kejadian itu ke polisi hingga akhirnya pelaku ditangkap pada Kamis 24 September 2015 di seputaran Stadiun Kridosono Yogyakarta. "Pelaku kini diamankan di Polsek," pungkasnya.
Kapolsek Danurejan Kompol Sukar didampingi Kanit Reskrim Iptu Suwanto mengungkapkan, kejadian yang dilakukan pelaku terhadap korban yang dinikahi secara siri itu berawal saat korban menemukan pesan singkat bernada mesra dari seorang wanita di ponsel suaminya.
Namun, saat ditanya pelaku yang juga bekerja sebagai tukang servis handphone (HP) itu membantah bahwa pesan singkat itu dari kekasih barunya. "Pelaku mengaku wanita yang mengirim pesan itu hanya pelanggan servis HP, tidak ada hubungan lebih," katanya, Jumat (25/9/2015).
Mendapatkan jawaban dari suaminya, korban pun tak langsung percaya hingga menimbulkan percekcokan.
Hampir setiap hari percekcokan antara keduanya pun sering terjadi, hingga puncaknya Rabu 26 Agustus 2015 lalu pelaku terbawa emosi dan menghajar istrinya.
Oleh pelaku korban dipukul dan ditendang, kemudian dicambuk menggunakan ikat pinggang. Belum puas dengan yang dilakukan, pelaku pun terus menganiaya dengan menggigit korban baru kemudian mengurung korban di dalam kamar.
Korban yang tak berdaya dengan siksaaan suaminya pun hanya bisa pasrah. Setelah suaminya tidur, korban pun kabur dengan meloncat dari jendela dan pulang ke rumah orang tuanya di Godean, Sleman.
Sesampainya di rumah orang tuanya dan menceritakan kejadian yang dialami, dengan diantarkan orang tuanya korban pun melaporkan kejadian itu ke polisi hingga akhirnya pelaku ditangkap pada Kamis 24 September 2015 di seputaran Stadiun Kridosono Yogyakarta. "Pelaku kini diamankan di Polsek," pungkasnya.
(nag)