Gubernur Jatim Sandang Gelar Honoris Causa
A
A
A
SURABAYA - Gubernur JawaTimur (Jatim) Soekarwo resmi menyandang gelar Doktor Honoris Causa dalam bidang ilmu ekonomi setelah dikukuhkan Rektor Universitas Airlangga Prof Dr Muhammad Nasih di Aula Garuda Mukti Rektorat Kampus C, Jalan Mulyorejo, Surabaya, kemarin.
”Selamat kepada Gubernur Jatim yang kini nama lengkapnya menjadi Dr (HC) DrHSoekarwo SHMHum,” ujar Muhammad Nasih. Menurut dia, dasar pertimbangan pengusulan gelar kehormatan ini karena dinilai selama menjadi orang nomor satu di Jatim, Soekarwo memiliki karya atau prestasi bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat.
Tidak itu saja, prestasinya antara lain peningkatan angka produk domestik regional bruto (PDRB), penurunan angka kemiskinan di Jatim, kemudahan investasi dengan memberikan jaminan pemerintah dan efisiensi birokrasi. ”Biasanya dalam pertumbuhan yang tinggi diikuti peningkatan disparitas.
Namun, khusus di Jatim ada kondisi yang luar biasa, pertumbuhan ekonomi yang diciptakan mampu memperkecil disparitas di masyarakat,” ucapnya. Di sela-sela pengukuhan, Soekarwo menyampaikan orasi ilmiahnya terkait konsep Jatimnomics, yakni sebuah model Indonesia incorporated dalam menghadapi era perdagangan bebas menuju pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
”Indonesia incorporated yaitu sebuah konsep multisinergi seluruh elemen bangsa dan negara untuk ikut berpartisipasi dalam mewujudkan pembangunan nasional,” kata Pakde Karwo, sapaan akrabnya. Suami Nina Kirana itu juga menegaskan, kemajuan perekonomian, khususnya di bidang perdagangan Jatim, tidak lepas dari dibangunnya 26 kantor perwakilan dagang di 26 provinsi di Indonesia.
”Pembentukan ini sebagai upaya konkret dalam membangun jejaring kerja sama perdagangan domestik. Bahkan, beberapa kantor perwakilan dagang berekspansi ke beberapa negara tetangga, seperti Mindanao- Philipina, Singapura, Papua Nugini, Australia,” katanya.
Sementara itu, hadir dalam kesempatan tersebut sejumlah tokoh nasional, seperti mantan Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung, mantan Menteri Pendidikan Muhammad Nuh, sejumlah kepala daerah se-Jatim, rektorrektor universitas di Jatim, pejabat pemerintah provinsi, serta tokoh lainnya.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini ditemui seusai acara mengucapkan selamat kepada Soekarwo atasgelarkehormatan yang dinilainya pantas disandang karena melihat per-kembangan perekonomian yang semakin meningkat setiap tahunnya.
”Selamat kepada Gubernur JatimSoekarwo atasgelarkehormatan ini dan semoga semakin bermanfaat untuk semua pihak,” kata perempuan yang juga pernah dianugerahi gelar serupa oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya itu.
Soeprayitno/ant
”Selamat kepada Gubernur Jatim yang kini nama lengkapnya menjadi Dr (HC) DrHSoekarwo SHMHum,” ujar Muhammad Nasih. Menurut dia, dasar pertimbangan pengusulan gelar kehormatan ini karena dinilai selama menjadi orang nomor satu di Jatim, Soekarwo memiliki karya atau prestasi bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat.
Tidak itu saja, prestasinya antara lain peningkatan angka produk domestik regional bruto (PDRB), penurunan angka kemiskinan di Jatim, kemudahan investasi dengan memberikan jaminan pemerintah dan efisiensi birokrasi. ”Biasanya dalam pertumbuhan yang tinggi diikuti peningkatan disparitas.
Namun, khusus di Jatim ada kondisi yang luar biasa, pertumbuhan ekonomi yang diciptakan mampu memperkecil disparitas di masyarakat,” ucapnya. Di sela-sela pengukuhan, Soekarwo menyampaikan orasi ilmiahnya terkait konsep Jatimnomics, yakni sebuah model Indonesia incorporated dalam menghadapi era perdagangan bebas menuju pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
”Indonesia incorporated yaitu sebuah konsep multisinergi seluruh elemen bangsa dan negara untuk ikut berpartisipasi dalam mewujudkan pembangunan nasional,” kata Pakde Karwo, sapaan akrabnya. Suami Nina Kirana itu juga menegaskan, kemajuan perekonomian, khususnya di bidang perdagangan Jatim, tidak lepas dari dibangunnya 26 kantor perwakilan dagang di 26 provinsi di Indonesia.
”Pembentukan ini sebagai upaya konkret dalam membangun jejaring kerja sama perdagangan domestik. Bahkan, beberapa kantor perwakilan dagang berekspansi ke beberapa negara tetangga, seperti Mindanao- Philipina, Singapura, Papua Nugini, Australia,” katanya.
Sementara itu, hadir dalam kesempatan tersebut sejumlah tokoh nasional, seperti mantan Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung, mantan Menteri Pendidikan Muhammad Nuh, sejumlah kepala daerah se-Jatim, rektorrektor universitas di Jatim, pejabat pemerintah provinsi, serta tokoh lainnya.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini ditemui seusai acara mengucapkan selamat kepada Soekarwo atasgelarkehormatan yang dinilainya pantas disandang karena melihat per-kembangan perekonomian yang semakin meningkat setiap tahunnya.
”Selamat kepada Gubernur JatimSoekarwo atasgelarkehormatan ini dan semoga semakin bermanfaat untuk semua pihak,” kata perempuan yang juga pernah dianugerahi gelar serupa oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya itu.
Soeprayitno/ant
(ars)