Belum Kumpulkan Pemain
A
A
A
PALEMBANG - Belum ada tandatanda dari manajemen Sriwijaya FC (SFC) untuk kembali mengumpulkan semua pemain ke Palembang. Apalagi promotor turnamen Piala Indonesia Satu memundurkan jadwal pelaksanaan.
Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Tim SFC, Achmad Haris, bahwa hingga kemarin tidak ada informasi dari manajemen untuk memanggil pemain. termasuk apakah ada pencoretan alias pendepakan penggawa Laskar Wong Kito.
Walapun perlahanlahan pemain mulai dihantui kecemasan tidak bakal di gunakan manajemen SFC lagi. “Saya rasa sampai sekarang tidak ada opsi untuk mem pertankan dan melepas pemainpemain yang telah ada. Sekarang kita juga belum berpikir untuk mengumpulkan tim kembali. Karena masih menunggu kepastian turnamen. Jadi apakah ada yang kita coret dari skuat belum kami pikirkan sejauh itu,” ungkapnya.
Haris menjelaskan, selain tiga pemain asing, kouta pemain lokal SFC tetap dipertahankan manajemen. Bahkan pihaknya cukup sulit untuk merombak formasi kembali, setelah melalui fase pembentukan hingga menjadi tim yang kokoh. Kendati demikian, manajemen tetap melakukan evaluasi performa tim pascatiga laga di QNBLeague 2015. “Pasti ada evaluasi.
Namun itu dilakukan pelatih untuk meningkatkan perfoma. Karena tim kita sebenarnya banyak diisi skuat baru setelah kompetisi musim lalu. Sekarang kita su dah mendapatkan tim utuh de - ngan kekuatan besar. Untuk menjaga ke kuat an tetap maksimal itu yang harus dievaluasi pelatih,” paparnya. Namun Haris tidak menepis, akan adanya beberapa pemain yang absen apabila turnamen Piala Indonesia Satu jadi digelar. Terutama pemain yang ikut rekrutmen TNI dan memperkuat tim Sumsel di Proprov.
“Kalau Ichsan Kurniawan lulus tes TNI, mungkin dia absen. Juga Teja Paku Alam dan Hapit Ibrahim karena harus memperkuat Tim Proprov. Tiga pemain itu mungkin tidak akan kita panggil apabila turnamen Piala Indonesia Satu digelar,” pungkasnya.
Muhammad moeslim
Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Tim SFC, Achmad Haris, bahwa hingga kemarin tidak ada informasi dari manajemen untuk memanggil pemain. termasuk apakah ada pencoretan alias pendepakan penggawa Laskar Wong Kito.
Walapun perlahanlahan pemain mulai dihantui kecemasan tidak bakal di gunakan manajemen SFC lagi. “Saya rasa sampai sekarang tidak ada opsi untuk mem pertankan dan melepas pemainpemain yang telah ada. Sekarang kita juga belum berpikir untuk mengumpulkan tim kembali. Karena masih menunggu kepastian turnamen. Jadi apakah ada yang kita coret dari skuat belum kami pikirkan sejauh itu,” ungkapnya.
Haris menjelaskan, selain tiga pemain asing, kouta pemain lokal SFC tetap dipertahankan manajemen. Bahkan pihaknya cukup sulit untuk merombak formasi kembali, setelah melalui fase pembentukan hingga menjadi tim yang kokoh. Kendati demikian, manajemen tetap melakukan evaluasi performa tim pascatiga laga di QNBLeague 2015. “Pasti ada evaluasi.
Namun itu dilakukan pelatih untuk meningkatkan perfoma. Karena tim kita sebenarnya banyak diisi skuat baru setelah kompetisi musim lalu. Sekarang kita su dah mendapatkan tim utuh de - ngan kekuatan besar. Untuk menjaga ke kuat an tetap maksimal itu yang harus dievaluasi pelatih,” paparnya. Namun Haris tidak menepis, akan adanya beberapa pemain yang absen apabila turnamen Piala Indonesia Satu jadi digelar. Terutama pemain yang ikut rekrutmen TNI dan memperkuat tim Sumsel di Proprov.
“Kalau Ichsan Kurniawan lulus tes TNI, mungkin dia absen. Juga Teja Paku Alam dan Hapit Ibrahim karena harus memperkuat Tim Proprov. Tiga pemain itu mungkin tidak akan kita panggil apabila turnamen Piala Indonesia Satu digelar,” pungkasnya.
Muhammad moeslim
(ars)