Nikmati Fruit Colada, Minuman Kegemaran Pebisnis Eropa
A
A
A
Suasana siang yang panas sangat cocok jika menikmati minuman dingin yang menyegarkan dan dapat melepas dahaga. Salah satu minuman yang patut dicoba adalah Fruit Colada. Sekilas nama minuman ini kurang familier bagi masyarakat Indonesia. Namun, di Eropa minuman ini sangat familier di kalangan para pebisnis.
Fruit Colada adalah minuman kegemaran para pebisnis Eropa. Tidak perlu jauh-jauh berkunjung ke Eropa, minuman ini kini hadir juga di Yogyakarta. Pengunjung dapat mencobanya di Forest Kitchen & Gelato yang terletak di Jalan Laksda Adisucipto 48 Ambarukmo.
Sejumlah pakar kuliner di Eropa menyebut Colada sebagai minuman yang aneh dan tidak biasa, karena itu minuman tersebut masuk menjadi menu wajib yang selalu ada di bar-bar. Minuman ini digolongkan dalam minuman mocktail yang terbuat dari jus beberapa buah, santan, dan krim. Karena minuman ini sangat spesial, di Eropa sempat menginspirasi beberapa musisi dalam menciptakan lagu.
Seorang pebisnis Eropa bernama Don Ramon Lopez disebut-sebut dalam beberapa referensi kuliner sebagai peng - ge mar berat Colada. Bahkan, menu Pina Colada dianggap sebagai tanda kesuksesannya dalam memimpin perusahaan. Dalam memimpin usahanya, Don Ramon Lopez adalah seseorang yang membuat krim prajadi untuk minuman kelapa bernama Coco Lopez. Dia memastikan semua krim kelapa miliknya itu ada di semua bar, dan mendorong para bartender bereksperimen dengan krim tersebut.
Akhirnya, salah seorang bartender menciptakan satu campuran minuman yang sampai saat ini terkenal dengan nama cocktail Pina Colada. “Melihat latar belakang minuman legendaris ini di negara asalnya, rasanya tidak ada salahnya mencoba menghadirkan menu minuman ini di Yogyakarta. Fruitt Colada yang disajikan oleh Forest Kitchen merupakan kreasi chef yang tak terdapat di restoran lainnya. Minuman ini merupakan gabungan buah nanas, grenadine, lime dan santan kualitas super. Karena diracik dari buahbuahan segar, tentu saja minuman ini selain menyegarkan juga menyehatkan,” ujar Supervisor Resto, Pipiet, kemarin.
Pipit menambahkan, menu minuman khas Eropa ini telah diadaptasi dan dikombinasi sesuai cita rasa Indonesia, karena beda negara beda pula cara menikmati sebuah minuman. Lita, 25, salah satu pengunjung Forest & Kitchen Resto mengaku baru pertama kali mencicipi minuman ala pebisnis Eropa ini. Selain segar, minuman ini juga menginspirasi mahasiswi universitas di Yogyakarta ini untuk menjadi seorang pebisnis.
“ Saya termasuk pecinta buah, terutama berbagai olahan minuman yang ada buahnya pasti saya suka. Fruit Colada ini menarik perhatian saya untuk mencicipi, ternyata rasanya segar dan agak asam karena ada kandungan limenya. Minuman ini memiliki nilai sejarah juga karena menjadi minuman para pebisnis. Semoga saya juga bisa menjadi seorang pebisnis belajar dari referensi sejarah minuman ini,” tuturnya.
Windy Anggraina
Yogyakarta
Fruit Colada adalah minuman kegemaran para pebisnis Eropa. Tidak perlu jauh-jauh berkunjung ke Eropa, minuman ini kini hadir juga di Yogyakarta. Pengunjung dapat mencobanya di Forest Kitchen & Gelato yang terletak di Jalan Laksda Adisucipto 48 Ambarukmo.
Sejumlah pakar kuliner di Eropa menyebut Colada sebagai minuman yang aneh dan tidak biasa, karena itu minuman tersebut masuk menjadi menu wajib yang selalu ada di bar-bar. Minuman ini digolongkan dalam minuman mocktail yang terbuat dari jus beberapa buah, santan, dan krim. Karena minuman ini sangat spesial, di Eropa sempat menginspirasi beberapa musisi dalam menciptakan lagu.
Seorang pebisnis Eropa bernama Don Ramon Lopez disebut-sebut dalam beberapa referensi kuliner sebagai peng - ge mar berat Colada. Bahkan, menu Pina Colada dianggap sebagai tanda kesuksesannya dalam memimpin perusahaan. Dalam memimpin usahanya, Don Ramon Lopez adalah seseorang yang membuat krim prajadi untuk minuman kelapa bernama Coco Lopez. Dia memastikan semua krim kelapa miliknya itu ada di semua bar, dan mendorong para bartender bereksperimen dengan krim tersebut.
Akhirnya, salah seorang bartender menciptakan satu campuran minuman yang sampai saat ini terkenal dengan nama cocktail Pina Colada. “Melihat latar belakang minuman legendaris ini di negara asalnya, rasanya tidak ada salahnya mencoba menghadirkan menu minuman ini di Yogyakarta. Fruitt Colada yang disajikan oleh Forest Kitchen merupakan kreasi chef yang tak terdapat di restoran lainnya. Minuman ini merupakan gabungan buah nanas, grenadine, lime dan santan kualitas super. Karena diracik dari buahbuahan segar, tentu saja minuman ini selain menyegarkan juga menyehatkan,” ujar Supervisor Resto, Pipiet, kemarin.
Pipit menambahkan, menu minuman khas Eropa ini telah diadaptasi dan dikombinasi sesuai cita rasa Indonesia, karena beda negara beda pula cara menikmati sebuah minuman. Lita, 25, salah satu pengunjung Forest & Kitchen Resto mengaku baru pertama kali mencicipi minuman ala pebisnis Eropa ini. Selain segar, minuman ini juga menginspirasi mahasiswi universitas di Yogyakarta ini untuk menjadi seorang pebisnis.
“ Saya termasuk pecinta buah, terutama berbagai olahan minuman yang ada buahnya pasti saya suka. Fruit Colada ini menarik perhatian saya untuk mencicipi, ternyata rasanya segar dan agak asam karena ada kandungan limenya. Minuman ini memiliki nilai sejarah juga karena menjadi minuman para pebisnis. Semoga saya juga bisa menjadi seorang pebisnis belajar dari referensi sejarah minuman ini,” tuturnya.
Windy Anggraina
Yogyakarta
(ars)