Sensasi Berlari di Antara Satwa-Satwa Langka
A
A
A
PASURUAN - Taman Safari Indonesia (TSI) II Prigen, Kabupaten Pasuruan, punya cara unik untuk mengajak masyarakat mengenal dan mencintai satwa langka. Salah satunya lembaga konservasi eks situ ini menggelar Safari Run 5K, kegiatan yang memadukan lomba lari dengan petualangan di tengah- tengah satwa langka.
Para pelari yang datang dari berbagai daerah ini berlari melintasi rute yang tidak biasa. Selain berada di medan lereng pegunungan Arjuno, peserta bisa menikmati dan mengenal aktivitas satwa langka di area TSI II Prigen. Rute ini pada hari-hari biasa hanya boleh dilalui menggunakan kendaraan roda empat atau lebih.
Namun pada event Safari Run tersebut, pihak TSI II Prigen memberi kesempatan pada pelari melintasi area satwa langka. Sebanyak 1.200 peserta yang kebanyakan datang dari Surabaya dan Malang, berlari melintasi kawasan baby zoo, gajah sumatera, unta punuk satu, zebra, watusi, dan burung pelikan.
Untuk memberi rasa aman dan nyaman terhadap pelari, sejumlah keeper satwa ditempatkan di sepanjang rute yang dilalui pelari. Kesempatan langka ini juga dimanfaatkan para pelari untuk berfoto selfie di antara sekumpulan satwa langka. Di antaranya satwa jenis macan, unta, kuda nil, gajah sumatra, jerapah, dan zebra.
Seorang peserta asal Surabaya, Fery Dianto, mengungkapkan, Safari Run ini memberikan sensasi dan pengalaman baru. Selain rute yang menantang dengan karakteristik pegunungan, dia juga bisa menikmati pemandangan dengan udara sejuk dengan aktivitas satwa langka. ”Lomba lari ini memberikan pengalaman berbeda, menantang, dan unik.
Udaranya sejuk, saya juga bisa menikmati kegiatan satwa langka di pagi hari,” kata Fery yang tergabung dalam Komunitas Indorunners Surabaya. General Manager (GM) TSI II Prigen, I Ketut Gunarta, menyatakan, tujuan kegiatan yang mengundang para pelari ini sebagai salah satu upaya mendukung gerakan pola hidup sehat.
Safari Run ini juga untuk mengajak masyarakat mengenal dan mencintai satwa langka koleksi TSI II Prigen. ”Kami mengundang para pelari, baik itu individu maupun tergabung dalam komunitas, agar ikut mendukung pola hidup sehat dengan cara berlari.
Safari Run ini memiliki rute yang menantang dan berbeda karena melewati koleksi satwa yang ada di TSI,” kata Gunarta. Diketahui, juara pertama Safari Run kategori putri diraih Ririn Hardianti, 17, dan juara putra diraih M Hafy, 26.
Piagam penghargaan para pemenang ini diberikan langsung oleh dua gajah sumatra bernama Widya dan Lena.
Arie yoenianto
Para pelari yang datang dari berbagai daerah ini berlari melintasi rute yang tidak biasa. Selain berada di medan lereng pegunungan Arjuno, peserta bisa menikmati dan mengenal aktivitas satwa langka di area TSI II Prigen. Rute ini pada hari-hari biasa hanya boleh dilalui menggunakan kendaraan roda empat atau lebih.
Namun pada event Safari Run tersebut, pihak TSI II Prigen memberi kesempatan pada pelari melintasi area satwa langka. Sebanyak 1.200 peserta yang kebanyakan datang dari Surabaya dan Malang, berlari melintasi kawasan baby zoo, gajah sumatera, unta punuk satu, zebra, watusi, dan burung pelikan.
Untuk memberi rasa aman dan nyaman terhadap pelari, sejumlah keeper satwa ditempatkan di sepanjang rute yang dilalui pelari. Kesempatan langka ini juga dimanfaatkan para pelari untuk berfoto selfie di antara sekumpulan satwa langka. Di antaranya satwa jenis macan, unta, kuda nil, gajah sumatra, jerapah, dan zebra.
Seorang peserta asal Surabaya, Fery Dianto, mengungkapkan, Safari Run ini memberikan sensasi dan pengalaman baru. Selain rute yang menantang dengan karakteristik pegunungan, dia juga bisa menikmati pemandangan dengan udara sejuk dengan aktivitas satwa langka. ”Lomba lari ini memberikan pengalaman berbeda, menantang, dan unik.
Udaranya sejuk, saya juga bisa menikmati kegiatan satwa langka di pagi hari,” kata Fery yang tergabung dalam Komunitas Indorunners Surabaya. General Manager (GM) TSI II Prigen, I Ketut Gunarta, menyatakan, tujuan kegiatan yang mengundang para pelari ini sebagai salah satu upaya mendukung gerakan pola hidup sehat.
Safari Run ini juga untuk mengajak masyarakat mengenal dan mencintai satwa langka koleksi TSI II Prigen. ”Kami mengundang para pelari, baik itu individu maupun tergabung dalam komunitas, agar ikut mendukung pola hidup sehat dengan cara berlari.
Safari Run ini memiliki rute yang menantang dan berbeda karena melewati koleksi satwa yang ada di TSI,” kata Gunarta. Diketahui, juara pertama Safari Run kategori putri diraih Ririn Hardianti, 17, dan juara putra diraih M Hafy, 26.
Piagam penghargaan para pemenang ini diberikan langsung oleh dua gajah sumatra bernama Widya dan Lena.
Arie yoenianto
(ftr)