Menguji Duet Jupe-Abdulrahman
A
A
A
BANDUNG - Persib Bandung kembali akan menjajal Bali United Pusam dalam laga persahabatan di Stadion Kapten Dipta, Gianyar, Bali, sore ini.
Tak ada target khusus yang ingin digapai Maung Bandung dalam uji coba ini. Baik Persib maupun Bali United menyadari laga ini lebih bersifat menjaga suasana tim agar tidak jenuh setelah tak ada kegiatan di kompetisi dalam negeri akibat keputusan PSSI menghentikan seluruh level kompetisi. Pertemuan kedua tim bukan kali pertama. Sebelumnya pada pramusim lalu, Maung Bandung sukses mempermalukan Bali United melalui gol semata wayang Tantan.
Pada laga uji coba kali ini, Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman tak memiliki persiapan khusus. Waktu yang cukup mepet jadi salah satu alasannya. “Sebetulnya perjalanannya tidak ideal. Kita pergi Minggu pagi, sore main, Senin sudah langsung pulang lagi (ke Bandung). Bukan kami menganggap enteng Bali United. Tapi murni keadaannya seperti ini. Hari ini (kemarin) kami juga ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan,” ujar Djanur di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, kemarin.
Di uji coba kali ini, Djanur berencana hanya akan menurunkan pemain yang selama ini jarang tampil terutama saat melakoni babak penyisihan AFC Cup 2015. “Target hanya untuk memberi jam terbang kepada pemain yang selama ini tak banyak mendapat kesempatan. Saya percaya kepada semua pemain, mereka punya kualitas siapa pun yang bermain, kita selalu menginginkan kemenangan,” tegasnya.
Persib pada laga ini dipastikan tak akan diperkuat tiga penggawa andalannya, Yandi Sofyan Munawar, Deden M Natshir, dan Tantan. “Semuanya dibawa pergi, kecuali Yandi dan Deden yang sedang di timnas U-23. Tantan izin karena ada keperluan,” tuturnya. Soal kekuatan Bali United, Djanur memastikan tim asuhan Indra Sjafri ini sudah jauh lebih baik ketimbang pertemuan pertama lalu. Tentu saja di laga nanti, Djanur memprediksi kedua tim akan menampilkan permainan terbuka.
“Dua bulan lalu saja mereka sudah punya kekuatan. Kemudian pada partai berikutnya juga mereka pernah bermain dengan tim yang kelasnya sama dengan Persib. Tentu mereka sudah layak tampil di Liga Super dan pasti tidak gampang untuk mengalahkan mereka,” katanya. Dalam laga tersebut, Djanur tak memungkiri akan menduetkan Ahmad Jufriyanto dan Abdulrahman di jantung pertahanan. Hal itu sebagai persiapan menghadapi babak 16 besar AFC Cup 2015 lantaran Vladimir Vujovic dipastikan absen karena akumulasi kartu kuning.
“Isyarat ke arah sana (duet Jupe dan Abdulrahman) ada. Karena stok pemain belakang ada tiga. Tapi saya kira tiga-tiganya akan dimainkan. Mungkin, Vladimir istirahat dulu, babak kedua baru main,” pungkasnya.
Muhammad ginanjar
Tak ada target khusus yang ingin digapai Maung Bandung dalam uji coba ini. Baik Persib maupun Bali United menyadari laga ini lebih bersifat menjaga suasana tim agar tidak jenuh setelah tak ada kegiatan di kompetisi dalam negeri akibat keputusan PSSI menghentikan seluruh level kompetisi. Pertemuan kedua tim bukan kali pertama. Sebelumnya pada pramusim lalu, Maung Bandung sukses mempermalukan Bali United melalui gol semata wayang Tantan.
Pada laga uji coba kali ini, Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman tak memiliki persiapan khusus. Waktu yang cukup mepet jadi salah satu alasannya. “Sebetulnya perjalanannya tidak ideal. Kita pergi Minggu pagi, sore main, Senin sudah langsung pulang lagi (ke Bandung). Bukan kami menganggap enteng Bali United. Tapi murni keadaannya seperti ini. Hari ini (kemarin) kami juga ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan,” ujar Djanur di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, kemarin.
Di uji coba kali ini, Djanur berencana hanya akan menurunkan pemain yang selama ini jarang tampil terutama saat melakoni babak penyisihan AFC Cup 2015. “Target hanya untuk memberi jam terbang kepada pemain yang selama ini tak banyak mendapat kesempatan. Saya percaya kepada semua pemain, mereka punya kualitas siapa pun yang bermain, kita selalu menginginkan kemenangan,” tegasnya.
Persib pada laga ini dipastikan tak akan diperkuat tiga penggawa andalannya, Yandi Sofyan Munawar, Deden M Natshir, dan Tantan. “Semuanya dibawa pergi, kecuali Yandi dan Deden yang sedang di timnas U-23. Tantan izin karena ada keperluan,” tuturnya. Soal kekuatan Bali United, Djanur memastikan tim asuhan Indra Sjafri ini sudah jauh lebih baik ketimbang pertemuan pertama lalu. Tentu saja di laga nanti, Djanur memprediksi kedua tim akan menampilkan permainan terbuka.
“Dua bulan lalu saja mereka sudah punya kekuatan. Kemudian pada partai berikutnya juga mereka pernah bermain dengan tim yang kelasnya sama dengan Persib. Tentu mereka sudah layak tampil di Liga Super dan pasti tidak gampang untuk mengalahkan mereka,” katanya. Dalam laga tersebut, Djanur tak memungkiri akan menduetkan Ahmad Jufriyanto dan Abdulrahman di jantung pertahanan. Hal itu sebagai persiapan menghadapi babak 16 besar AFC Cup 2015 lantaran Vladimir Vujovic dipastikan absen karena akumulasi kartu kuning.
“Isyarat ke arah sana (duet Jupe dan Abdulrahman) ada. Karena stok pemain belakang ada tiga. Tapi saya kira tiga-tiganya akan dimainkan. Mungkin, Vladimir istirahat dulu, babak kedua baru main,” pungkasnya.
Muhammad ginanjar
(ars)