Instagramable, Destinasi Wisata di Jateng-DIY Ini Sarat Cerita Mistis

Sabtu, 11 Januari 2020 - 11:00 WIB
Instagramable, Destinasi Wisata di Jateng-DIY Ini Sarat Cerita Mistis
Gunung Merapi memiliki cerita mistis tapi pemandangannya sangat bagus dan kerap diunggah di Instagram. FOTO/TRAVELING YUK
A A A
JAKARTA - Jika dibuat list daerah yang akan dikunjungi saat liburan, maka Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), hampir dipastikan tidak pernah absen. Dua provinsi ini memiliki banyak destinasi wisata dengan beragam daya tarik.

Bukan hanya pantai, kuliner, dan wisata budayanya saja yang diburu, bangunan kuno di Jateng dan DIY juga kerap menjadi incaran orang untuk berfoto.

Memiliki cerita sejarah, mistis dan mitos, mengabadikan foto di tempat wisata ini justru menjadi moment yang banyak dicari wisatawan untuk di unggah di sosial media mereka.

Bagi Anda yang ingin mengetahui lokasi wisata yang penuh cerita mistis di dua daerah tersebut, berikut ulasannya:

1. Lawang Sewu, Semarang
Instagramable, Destinasi Wisata di Jateng-DIY Ini Sarat Cerita Mistis

Objek wisata ini paling populer di Semarang. Meski memiliki cerita menyeramkan di tempat ini, hal itu tidak membuat takut wisatawan. Bahkan, saat malam hari, Lawang Sewu menjadi tempat yang Instagramable untuk berswafoto.

Berada di Kota Semarang, tepatnya terletak di Bundaran Tugu Muda. Dulunya, Lawang Sewu adalah bangunan kantor pemerintahan kolonial Belanda. Lawang Sewu dibangun pada 1904. Tempat ini dikenal sebagai destinasi favorit bagi penyuka wisata misteri, karena memang dikenal sebagai tempat yang angker. Di tempat ini diyakini terdapat penampakan noni Belanda.

2. Gunung Merapi, Sleman, DIY

Instagramable, Destinasi Wisata di Jateng-DIY Ini Sarat Cerita Mistis

Siapa yang tidak mengenal Gunung Merapi. Tempat ini menjadi salah satu destinasi favorit dengan ketinggian puncak 2.930 meter di atas permukaan laut. Banyak pendaki mengenal puncak gunung itu dengan sebutan Puncak Garuda. Terletak di Yogyakarta, gunung yang masih aktif ini ternyata menyimpan banyak misteri.

Banyaknya korban karena letusan gunung tersebut membuat adanya larangan mendaki hingga sampai puncak tertinggi. Karena di sini diyakini ada suara-suara aneh seperti suara gamelan, atau keramaian pasar pada malam hari.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1679 seconds (0.1#10.140)