Situbondo Gempar! Mayat Wanita Ditemukan dengan Kondisi Kepala Terpisah
loading...
A
A
A
SITUBONDO - Warga di kawasan wisata Pantai Tampora, Kecamatan Banyuglugur, Kabupaten Situbondo, digemparkan dengan penemuan mayat wanita, Jumat (6/1/2023). Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi mengenaskan, karena kepalanya sudah terpisah.
Polisi yang tiba di lokasi penemuan mayat wanita tersebut, langsung melakukan olah TKP, dan mengevakuasi mayat ke kamar jenazah RSUD Besuki untuk kepentingan penyelidikan. Polisi juga memeriksa sejumlah saksi, untuk mengungkap penemuan mayat tersebut.
Saat ditemukan, mayat wanita tersebut dalam posisi terlentang di kubangan air. Kepalanya sudah tinggal menyisakan tulang, dan terpisah dari tubuhnya. Kondisi tubuh mayat tersebut, juga sudah rusak.
Mayat tanpa identitas itu, sangat sulit dikenali lagi. Kasatreskrim Polres Situbondo, AKP Dhedi Ardi Putra mengatakan, masih melakukan penyelidikan terkait penemuan mayat wanita tanpa identitas tersebut.
"Kami belum bisa memastikan mayat wanita tersebut merupakan korban pembunuhan, atau bukan. Jenazah masih diperiksa oleh tim forensik di kamar jenazah RSUD Besuki, untuk mengungkap identitas dan penyebab kematiannya," tutur Dhedi.
Polisi yang tiba di lokasi penemuan mayat wanita tersebut, langsung melakukan olah TKP, dan mengevakuasi mayat ke kamar jenazah RSUD Besuki untuk kepentingan penyelidikan. Polisi juga memeriksa sejumlah saksi, untuk mengungkap penemuan mayat tersebut.
Saat ditemukan, mayat wanita tersebut dalam posisi terlentang di kubangan air. Kepalanya sudah tinggal menyisakan tulang, dan terpisah dari tubuhnya. Kondisi tubuh mayat tersebut, juga sudah rusak.
Baca Juga
Mayat tanpa identitas itu, sangat sulit dikenali lagi. Kasatreskrim Polres Situbondo, AKP Dhedi Ardi Putra mengatakan, masih melakukan penyelidikan terkait penemuan mayat wanita tanpa identitas tersebut.
"Kami belum bisa memastikan mayat wanita tersebut merupakan korban pembunuhan, atau bukan. Jenazah masih diperiksa oleh tim forensik di kamar jenazah RSUD Besuki, untuk mengungkap identitas dan penyebab kematiannya," tutur Dhedi.
(eyt)