75.990 Tiket KA Nataru Daop 7 Madiun Ludes, Puncak Perjalanan Diprediksi 1 Januari 2023
loading...
A
A
A
BLITAR - Puncak volume penumpang kereta api di wilayah Daop 7 Madiun diperkirakan akan terjadi pada tahun baru atau 1 Januari 2023.
PT KAI Daop 7 Madiun mencatat sebanyak 4.228 tiket untuk berbagai perjalanan pada tahun baru 1 Januari 2023, telah terpesan. Jumlah tersebut diperkirakan akan bertambah, mengingat stok tiket masih tersedia.
"Diprediksi puncak volume penumpang naik KA di wilayah Daop 7 Madiun akan terjadi pada tanggal 1 Januari 2023," ujar Manager Humas Daop 7 Madiun Supriyanto dalam keterangan kepada wartawan Kamis (29/12/2022).
Para calon penumpang kereta api untuk pemberangkatan 1 Januari 2023 Daop 7 masih masih bisa melakukan pemesanan tiket. Para calon penumpang bisa mengakses aplikasi KAI Access.
Sementara pada periode angkutan Natal dan tahun baru (Nataru) 22 Desember 2022 - 8 Januari 2023 PT KAI Daop 7 Madiun telah menjual 75.990 tiket kereta api jarak jauh atau 68% dari program 112.268 tiket.
Baca juga: BMKG Prediksi 26 Kabupaten dan Kota di Jatim Hujan saat Malam Tahun Baru
PT KAI sukses memberikan pelayanan transportasi. Hingga 29 Desember 2022 atau hari ke 8 angkutan natal dan tahun baru, kata Supriyanto secara umum PT KAI sukses melayani 53.060 pelanggan yang naik dan 61.871 pelanggan yang turun dari wilayah Daop 7 Madiun.
KAI Daop 7 Madiun mencatat volume naik turun pada periode angkutan Nataru tgl 22 hingga 29 Desember 2022, di beberapa stasiun besar.
Di antaranya, Stasiun Madiun dengan jumlah penumpang naik 20.473 orang dan turun 23.242 orang.
Kemudian Stasiun Kertosono dengan penumpang naik 3.638 orang dan turun 3.222 orang, Stasiun Jombang penumpang yang naik 6.477 orang dan turun 6.731 orang, Stasiun Kediri penumpang naik 7.479 orang dan turun 8.434 orang, Stasiun Tulungagung dengan penumpang naik 3.990 orang dan turun 4.839 orang.
"Serta Stasiun Blitar dengan penumpang naik 4.253 orang dan yang turun 5.273 orang," ungkapnya.
Sejauh ini kota-kota besar masih menjadi tujuan favorit. Di antaranya Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Bandung dan Solo. Sedangkan kereta api favorit di antaranya kereta api Kahuripan, Brantas Tambahan, Brantas, Bangunkarta, dan Singasari.
Supriyanto menambahkan, pemesanan tiket untuk perjalanan 3-8 Januari 2003 di wilayah Daop 7 Madiun masih di atas 50 %. Tiket dipastikan masih tersedia dan penumpang bisa mengakses aplikasi KAU Acces dan chanel eksternal.
PT KAI Daop 7 Madiun pada angkutan nataru telah membatalkan 620 tiket. Pembatalan disebabkan karena keinginan perubahan tanggal dan tidak sesuai persyaratan SE Kementerian Kesehatan Nomor HK.02.02/II/3984/2022 tentang Kesiapsiagaan Menghadapi Libur Hari Raya Natal Tahun 2022 Dan Tahun Baru 2023.
"KAI terus menghimbau para pelanggan KA, untuk mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah," pungkas Supriyanto
PT KAI Daop 7 Madiun mencatat sebanyak 4.228 tiket untuk berbagai perjalanan pada tahun baru 1 Januari 2023, telah terpesan. Jumlah tersebut diperkirakan akan bertambah, mengingat stok tiket masih tersedia.
"Diprediksi puncak volume penumpang naik KA di wilayah Daop 7 Madiun akan terjadi pada tanggal 1 Januari 2023," ujar Manager Humas Daop 7 Madiun Supriyanto dalam keterangan kepada wartawan Kamis (29/12/2022).
Para calon penumpang kereta api untuk pemberangkatan 1 Januari 2023 Daop 7 masih masih bisa melakukan pemesanan tiket. Para calon penumpang bisa mengakses aplikasi KAI Access.
Sementara pada periode angkutan Natal dan tahun baru (Nataru) 22 Desember 2022 - 8 Januari 2023 PT KAI Daop 7 Madiun telah menjual 75.990 tiket kereta api jarak jauh atau 68% dari program 112.268 tiket.
Baca juga: BMKG Prediksi 26 Kabupaten dan Kota di Jatim Hujan saat Malam Tahun Baru
PT KAI sukses memberikan pelayanan transportasi. Hingga 29 Desember 2022 atau hari ke 8 angkutan natal dan tahun baru, kata Supriyanto secara umum PT KAI sukses melayani 53.060 pelanggan yang naik dan 61.871 pelanggan yang turun dari wilayah Daop 7 Madiun.
KAI Daop 7 Madiun mencatat volume naik turun pada periode angkutan Nataru tgl 22 hingga 29 Desember 2022, di beberapa stasiun besar.
Di antaranya, Stasiun Madiun dengan jumlah penumpang naik 20.473 orang dan turun 23.242 orang.
Kemudian Stasiun Kertosono dengan penumpang naik 3.638 orang dan turun 3.222 orang, Stasiun Jombang penumpang yang naik 6.477 orang dan turun 6.731 orang, Stasiun Kediri penumpang naik 7.479 orang dan turun 8.434 orang, Stasiun Tulungagung dengan penumpang naik 3.990 orang dan turun 4.839 orang.
"Serta Stasiun Blitar dengan penumpang naik 4.253 orang dan yang turun 5.273 orang," ungkapnya.
Sejauh ini kota-kota besar masih menjadi tujuan favorit. Di antaranya Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Bandung dan Solo. Sedangkan kereta api favorit di antaranya kereta api Kahuripan, Brantas Tambahan, Brantas, Bangunkarta, dan Singasari.
Supriyanto menambahkan, pemesanan tiket untuk perjalanan 3-8 Januari 2003 di wilayah Daop 7 Madiun masih di atas 50 %. Tiket dipastikan masih tersedia dan penumpang bisa mengakses aplikasi KAU Acces dan chanel eksternal.
PT KAI Daop 7 Madiun pada angkutan nataru telah membatalkan 620 tiket. Pembatalan disebabkan karena keinginan perubahan tanggal dan tidak sesuai persyaratan SE Kementerian Kesehatan Nomor HK.02.02/II/3984/2022 tentang Kesiapsiagaan Menghadapi Libur Hari Raya Natal Tahun 2022 Dan Tahun Baru 2023.
"KAI terus menghimbau para pelanggan KA, untuk mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah," pungkas Supriyanto
(msd)