Awas Macet! 1,1 Juta Kendaraan Bakal Masuk ke Jogja Selama Libur Nataru

Kamis, 15 Desember 2022 - 17:32 WIB
loading...
Awas Macet! 1,1 Juta Kendaraan Bakal Masuk ke Jogja Selama Libur Nataru
Sebanyak 1,1 juta kendaraan bakal masuk ke Jogja selama libur Nataru. Foto wisatawan memadati kawasan Malioboro, Jogja. Foto/Antara/Andreas Fitri Atmoko
A A A
JOGJA - Sebanyak 1,1 juta kendaraan bakal masuk ke Jogja selama musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Kendaraan ini diperkirakan bakal menambah kepadatan jalan di Jogja.

Dinas Perhubungan DIY saat ini telah menyiapkan empat posko untuk memantau arus lalu lintas yang masuk dan keluar DIY. Posko tersebut berada di Prambanan Sleman, Tempel Sleman, Temon Kulonprogo dan Patuk Gunungkidul.



"Ada dukungan juga untuk posko-posko lain," kata Kepala Dinas Perhubungan DIY, Ni Made Dwipanti Indrayanti usai rapat koordinasi persiapan menjelang Natal dan Tahun Baru di Kompleks Kepatihan, Jogja, Kamis (16/12/2022).

Area Control Traffic System (ATCS) telah ada di 66 simpang jalan di provinsi, 25 titik di Kota Jogja, Gunungkidul ada 3 titik, dan Sleman ada 7 titik. Diharapkan semua ACTS di titik-titik tersebut dapat berfungsi dengan baik.

Dia mengakui memang belum semua ACTS yang ada menggunakan sistem fiber optic. Sehingga ketika hujan deras turun, maka kemampuannya akan berkurang. Oleh karena itu, dia berharap nanti cuacanya bagus sehingga semua ACTS bisa digunakan dengan bagus.

"ACTS ini sangat membantu sekali, di mana dia bisa mengontrol lalu lintas. Di samping itu juga bisa menghitung secara otomatis jumlah kendaraan yang masuk dan keluar," terangnya.



Pihaknya memperkirakan jumlah wisatawan yang masuk ke DIY mencapai 4,1 juta orang. Sementara di DIY sendiri sudah ada sekitar 3,5 juta orang. Sehingga secara keseluruhan ada 7,5 juta orang yang berada di Yogyakarta selama libur Nataru.

Namun untuk libur Nataru kali ini memang tidak seperti pada libur lebaran. Di mana untuk kali ini pendatang yang ke DIY bukan pemudik, melainkan mereka yang memiliki potensi untuk berwisata. Oleh karena itu, kemungkinan besar memang lalu lintasnya agak cukup ramai.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2050 seconds (0.1#10.140)