Penembak Operator Ekskavator di Merangin Diburu 2 Timsus Polisi
loading...
A
A
A
MERANGIN - Pelaku penembakan terhadap korban AR, operator ekskavator di Merangin, Jambi masih diburu polisi. Korban ditembak oleh orang tak dikenal (OTK) di Desa Sungai Pinang, Kecamatan Sungai Manau.
Korban yang tinggal di Desa Kibul, Kecamatan Tabir Barat ditembak pelaku pada Minggu (11/12/2022) sekitar pukul 22.30 WIB.
Tiga tembakan pelaku mengenai korban AR, yakni di pinggang sebelah kanan, yang menyebabkan peluru bersarang di tubuh korban.
Kasat Reskrim Polres Merangin, AKP Lumbrian membenarkan jika ada warga yang ditembak oleh orang tak dikenal.
"Ya korban mengalami tiga tembakan dipinggang. Korban ada operator ekskavator yang saat ini mendapat perawatan di rumah sakit umum Bangko," ungkap Lumbrian, Selasa (13/12/2022).
Lebih lanjut dia mengatakan jika saat ini pihaknya sedang memburu pelaku. "Kita buat Timsus, dua tim ini nanti kita sebar ke tempat kejadian, memeriksa saksi dan juga korban"jelas Lumbrian lagi.
Dijelaskan Lumbrian saat ini pihak belum memeriksa proyektil peluru yang masuk ke tubuh korban.
"Bisa saja senapan organik atau kecepek, nanti dari proyektil akan ketemu, sebab ada yang bersarang ditubuh korban," pungkasnya.
Sebelumnya menurut keluarga korban, korban ditembak orang tak di kenal saat korban ditelepon oleh salah satu perusahaan untuk membawa alat berat jenis ekskavator dari Desa Sungai Pinang.
Saat mengeluarkan alat tersebut, korban ditembak orang tak dikenal dengan menggunakan senjata api. Akibat kejadian tersebut, korban AR dibawa ke RS Abunjani Bangko.
Korban yang tinggal di Desa Kibul, Kecamatan Tabir Barat ditembak pelaku pada Minggu (11/12/2022) sekitar pukul 22.30 WIB.
Tiga tembakan pelaku mengenai korban AR, yakni di pinggang sebelah kanan, yang menyebabkan peluru bersarang di tubuh korban.
Kasat Reskrim Polres Merangin, AKP Lumbrian membenarkan jika ada warga yang ditembak oleh orang tak dikenal.
"Ya korban mengalami tiga tembakan dipinggang. Korban ada operator ekskavator yang saat ini mendapat perawatan di rumah sakit umum Bangko," ungkap Lumbrian, Selasa (13/12/2022).
Lebih lanjut dia mengatakan jika saat ini pihaknya sedang memburu pelaku. "Kita buat Timsus, dua tim ini nanti kita sebar ke tempat kejadian, memeriksa saksi dan juga korban"jelas Lumbrian lagi.
Dijelaskan Lumbrian saat ini pihak belum memeriksa proyektil peluru yang masuk ke tubuh korban.
"Bisa saja senapan organik atau kecepek, nanti dari proyektil akan ketemu, sebab ada yang bersarang ditubuh korban," pungkasnya.
Sebelumnya menurut keluarga korban, korban ditembak orang tak di kenal saat korban ditelepon oleh salah satu perusahaan untuk membawa alat berat jenis ekskavator dari Desa Sungai Pinang.
Saat mengeluarkan alat tersebut, korban ditembak orang tak dikenal dengan menggunakan senjata api. Akibat kejadian tersebut, korban AR dibawa ke RS Abunjani Bangko.
(shf)