Satgas COVID-19 Tana Toraja Umumkan 3 Kasus Baru Positif Virus Corona
loading...
A
A
A
TANA TORAJA - Media Center Satgas COVID-19 Kabupaten Tana Toraja kembali mengumumkan tiga kasus baru terkonfirmasi positif virus corona atau COVID-19 di wilayah Kabupaten Tana Toraja.
Tiga kasus terkonfirmasi positif COVID-19 ini diumumkan langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tana Toraja, Mariana Belo, didampingi Tim Dokter Satgas COVID-19 Tana Toraja, Mardaria Patioran dan Koordinator Pemberitaan Media Center Satgas COVID-19 Tana Toraja, Daniel Galenta Randanan.
Mariana Belo mengatakan, tiga kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19 berdasarkan hasil pemeriksaan real time polymerase chain reaction (PCR) yang diterima Rabu, 8 Juli 2020 dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan.
Tiga kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19 itu yakni, kasus pasien nomor 30 berjenis kelamin perempuan, umur 47 tahun, beralamat di Manggasa' Kelurahan Lamunan, Kecamatan Makale, pekerjaan ibu rumah tangga. Pasien nomor 30 masih punya hubungan dengan pasien 12.
Kemudian kasus pasien nomor 31, jenis kelamin perempuan, umur 24 tahun, beralamat di lingkungan Lallangan Kelurahan Tondon Mamullu, Kecamatan Makale, mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Jakarta. Status pasien nomor 31 adalah keponakan dari pasien 12 dan saudara dari pasien 13.
Selanjutnya, kasus pasien nomor 32 jenis kelamin perempuan, umur 17 tahun beralamat di lingkungan Lallangan Kelurahan Tondon Mamullu, Kecamatan Makale, pelajar di salah satu sekolah di Jakarta. Status pasien nomor 32 merupakan keponakan dari pasien 12 dan saudara dari pasien 13.
Tiga kasus terkonfirmasi positif COVID-19 itu merupakan hasil tracing dari tim surveilans tim Satgas COVID-19 Tana Toraja.
"Dengan penambahan 3 kasus itu (kasus 30, 31 dan 32) terkonfirmasi positif COVID-19, maka kasus positif COVID-19 di Tana Toraja hingga Jumat pukul 15:00 Wita bertambah menjadi 32 kasus," ujarnya.
Koordinator Pemberitaan Media Center Satgas COVID-19 Tana Toraja, Daniel Galenta Randanan menambahkan, Satgas saat ini sedang melakukan langkah-langkah memutus mata rantai penyebaran virus corona di lingkungan masyarakat. Langkah-langkah yang dilakukan sepertitracing terhadap riwayat kontak pasien positif tersebut dengan melibatkan Tim Surveilans.
"Tracing ini dilakukan sebagai upaya meminimalisir penyebaran virus corona dari pasien positif di lingkungan masyarakat," ujar Daniel.
Tiga kasus terkonfirmasi positif COVID-19 ini diumumkan langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tana Toraja, Mariana Belo, didampingi Tim Dokter Satgas COVID-19 Tana Toraja, Mardaria Patioran dan Koordinator Pemberitaan Media Center Satgas COVID-19 Tana Toraja, Daniel Galenta Randanan.
Mariana Belo mengatakan, tiga kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19 berdasarkan hasil pemeriksaan real time polymerase chain reaction (PCR) yang diterima Rabu, 8 Juli 2020 dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan.
Tiga kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19 itu yakni, kasus pasien nomor 30 berjenis kelamin perempuan, umur 47 tahun, beralamat di Manggasa' Kelurahan Lamunan, Kecamatan Makale, pekerjaan ibu rumah tangga. Pasien nomor 30 masih punya hubungan dengan pasien 12.
Kemudian kasus pasien nomor 31, jenis kelamin perempuan, umur 24 tahun, beralamat di lingkungan Lallangan Kelurahan Tondon Mamullu, Kecamatan Makale, mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Jakarta. Status pasien nomor 31 adalah keponakan dari pasien 12 dan saudara dari pasien 13.
Selanjutnya, kasus pasien nomor 32 jenis kelamin perempuan, umur 17 tahun beralamat di lingkungan Lallangan Kelurahan Tondon Mamullu, Kecamatan Makale, pelajar di salah satu sekolah di Jakarta. Status pasien nomor 32 merupakan keponakan dari pasien 12 dan saudara dari pasien 13.
Tiga kasus terkonfirmasi positif COVID-19 itu merupakan hasil tracing dari tim surveilans tim Satgas COVID-19 Tana Toraja.
"Dengan penambahan 3 kasus itu (kasus 30, 31 dan 32) terkonfirmasi positif COVID-19, maka kasus positif COVID-19 di Tana Toraja hingga Jumat pukul 15:00 Wita bertambah menjadi 32 kasus," ujarnya.
Koordinator Pemberitaan Media Center Satgas COVID-19 Tana Toraja, Daniel Galenta Randanan menambahkan, Satgas saat ini sedang melakukan langkah-langkah memutus mata rantai penyebaran virus corona di lingkungan masyarakat. Langkah-langkah yang dilakukan sepertitracing terhadap riwayat kontak pasien positif tersebut dengan melibatkan Tim Surveilans.
"Tracing ini dilakukan sebagai upaya meminimalisir penyebaran virus corona dari pasien positif di lingkungan masyarakat," ujar Daniel.
(luq)