RSI Assyifa Berharap Kerja Sama dengan MNC Peduli Berlanjut demi Membantu Masyarakat
loading...
Direktur RSI Assyifa Sukabumi, dr Ahmad Dian. Foto/MPI/Dharmawan Hadi
A
A
A
SUKABUMI - Warga prasejahtera masih sangat membutuhkan uluran tangan. Rumah Sakit Islam (RSI) Assyifa Sukabumi, berharap kerja sama dengan MNC Peduli dapat terus berlanjut, demi membantu meringankan beban masyarakat.
Program kerja sama MNC Peduli dengan RSI Assyifa Sukabumi, sudah terjalin selama tahun. Kerja sama ini, selama ini sangat membantu warga prasejahtera melalui bantuan biaya operasi katarak dan hernia.
Direktur RSI Assyifa Sukabumi, dr Ahmad Dian mengatakan, sejak tahun 2017 kerja sama dengan MNC Peduli telah terjalin, dan hampir setiap tahun program bantuan biaya operasi gratis ini dilaksanakan. Total telah membantu 126 pasien prasejahtera, dalam program operasi hernia gratis.
"Untuk kerja sama operasi katarak, MNC Peduli telah bekerja sama dengan RSI Assyifa Sukabumi sejak tahun 2015. Hingga tahun 2022 ini, telah ada 329 warga Sukabumi, yang sudah dibantu biaya operasi kataraknya," ujar Ahmad Dian, Sabtu (26/11/2022).
Lebih lanjut, Ahmad Dian mengatakan, untuk kegiatan operasi hernia gratis yang dilaksanakan hari ini, diikuti sebanyak 17 pasien namun satu orang pasien berhalangan hadir, hingga total yang sudah dilakukan tindakan operasi berjumlah 16 orang.
"Untuk kegiatan operasi hernia gratis hari ini, diikuti oleh 16 pasien dengan enam pasien anak dan 10 pasien dewasa. Kita mempersiapkan empat dokter spesialis bedah, tiga dokter bedah spesialis umum, dan satu dokter bedah anak," ujar Ahmad Dian.
Ahmad Dian menyatakan, ingin terus melanjutkan kerja sama ini dengan alasan program operasi hernia dan katarak gratis MNC Peduli sangat dibutuhkan, dan bermanfaat bagi masyarakat prasejahtera.
"Program ini 100 persen gratis tidak dipungut biaya, boleh diikuti oleh warga Kabupaten dan Kota Sukabumi. Bagi masyarakat yang ingin mengikuti kegiatan ini, bisa menghubungi RSI Assyifa. Semoga kerja sama ini terus berlanjut, dan semakin ditingkatkan karena banyak masyarakat prasejahtera yang membutuhkan," pungkas Ahmad Dian.
Lihat Juga: Pj Gubernur Lampung Apresiasi Penanaman 20.000 Bibit Mangrove oleh MNC Peduli di Pesisir Pantai EMP
Program kerja sama MNC Peduli dengan RSI Assyifa Sukabumi, sudah terjalin selama tahun. Kerja sama ini, selama ini sangat membantu warga prasejahtera melalui bantuan biaya operasi katarak dan hernia.
Direktur RSI Assyifa Sukabumi, dr Ahmad Dian mengatakan, sejak tahun 2017 kerja sama dengan MNC Peduli telah terjalin, dan hampir setiap tahun program bantuan biaya operasi gratis ini dilaksanakan. Total telah membantu 126 pasien prasejahtera, dalam program operasi hernia gratis.
"Untuk kerja sama operasi katarak, MNC Peduli telah bekerja sama dengan RSI Assyifa Sukabumi sejak tahun 2015. Hingga tahun 2022 ini, telah ada 329 warga Sukabumi, yang sudah dibantu biaya operasi kataraknya," ujar Ahmad Dian, Sabtu (26/11/2022).
Lebih lanjut, Ahmad Dian mengatakan, untuk kegiatan operasi hernia gratis yang dilaksanakan hari ini, diikuti sebanyak 17 pasien namun satu orang pasien berhalangan hadir, hingga total yang sudah dilakukan tindakan operasi berjumlah 16 orang.
"Untuk kegiatan operasi hernia gratis hari ini, diikuti oleh 16 pasien dengan enam pasien anak dan 10 pasien dewasa. Kita mempersiapkan empat dokter spesialis bedah, tiga dokter bedah spesialis umum, dan satu dokter bedah anak," ujar Ahmad Dian.
Ahmad Dian menyatakan, ingin terus melanjutkan kerja sama ini dengan alasan program operasi hernia dan katarak gratis MNC Peduli sangat dibutuhkan, dan bermanfaat bagi masyarakat prasejahtera.
"Program ini 100 persen gratis tidak dipungut biaya, boleh diikuti oleh warga Kabupaten dan Kota Sukabumi. Bagi masyarakat yang ingin mengikuti kegiatan ini, bisa menghubungi RSI Assyifa. Semoga kerja sama ini terus berlanjut, dan semakin ditingkatkan karena banyak masyarakat prasejahtera yang membutuhkan," pungkas Ahmad Dian.
Lihat Juga: Pj Gubernur Lampung Apresiasi Penanaman 20.000 Bibit Mangrove oleh MNC Peduli di Pesisir Pantai EMP
(eyt)
Explore More