BPJS Ketenagakerjaan Optimis Capai 70 Juta Peserta Aktif, Setelah Pamerkan Strategi Komunikasi Baru
loading...
A
A
A
Anggoro menambahkan kini BPJAMSOSTEK juga semakin dekat dengan para pekerja BPU karena proses pendaftaran dan pembayaran iuran dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja melalui aplikasi Jamsostek Mobile (JMO) serta kanal kerjasama lainnya.
“Tunggu apa lagi, ayo semua pekerja Indonesia pastikan diri anda terdaftar sebagai peserta BPJAMSOSTEK agar bisa kerja keras dan bebas dari cemas,”tutup Anggoro.
Baca: Pesona AKP Cut Putri Kawal Operasi Zebra Seligi 2022 Mengedepankan Simpatik dan Humanis.
Terpisah, Kepala Cabang BPJS Ketenagakarjaan Pangkalan Bun, Yadi Hadriyanto mengaku optimis BPJAMSOSTEK akan mampu mencapai target di akhir tahun 2026 dengan 70 ribu peserta aktif.
“Saya yakin itu akan tercapai. Salah satu caranya dengan pendekatan langsung kepada setiap sektor pekerja BPU seperti nelayan, petani, pedagang maupun profesi lainnya dengan cara dan bahasa yang sesuai karakternya masing-masing,” pungkasnya.
“Tunggu apa lagi, ayo semua pekerja Indonesia pastikan diri anda terdaftar sebagai peserta BPJAMSOSTEK agar bisa kerja keras dan bebas dari cemas,”tutup Anggoro.
Baca: Pesona AKP Cut Putri Kawal Operasi Zebra Seligi 2022 Mengedepankan Simpatik dan Humanis.
Terpisah, Kepala Cabang BPJS Ketenagakarjaan Pangkalan Bun, Yadi Hadriyanto mengaku optimis BPJAMSOSTEK akan mampu mencapai target di akhir tahun 2026 dengan 70 ribu peserta aktif.
“Saya yakin itu akan tercapai. Salah satu caranya dengan pendekatan langsung kepada setiap sektor pekerja BPU seperti nelayan, petani, pedagang maupun profesi lainnya dengan cara dan bahasa yang sesuai karakternya masing-masing,” pungkasnya.
(nag)