Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Prajurit TNI Gugur Ditikam OTK di Yahukimo, Ini Penjelasan Kodam XVIII/Cenderawasih
loading...
Prajurit TNI AD, Pratu Eka Johan Kaise yang bertugas sebagai Babinsa Kampung Bonega Koramil 1715-07/Kenyam Kodim 1715/Yahukimo, gugur ditikam orang tak dikenal. Foto/Ilustrasi
A
A
A
YAHUKIMO - Serangan orang tak dikenal (OTK) menggemparkan Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua, Jumat (4/11/2022). Seorang prajurit TNI AD, Pratu Eka Johan Kaise gugur akibat serangan berdarah tersebut.
Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Kav. Herman Taryaman dalam keterangan tertulisnya menyebutkan, Pratu Eka Johan Kaise sehari-harinya menjabat sebagai Babinsa Kampung Bonega Koramil 1715-07/Kenyam Kodim 1715/ Yahukimo.
"Jenazah ditemukan di Kompleks Barak Pegawai, Jalan Seradala, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, pada pukul 06.00 WIT oleh personel penjagaan Polres Yahukimo atas informasi dari masyarakat," tuturnya.
Eka menyebutkan, dari hasil visum tim dokter RSUD Dekai, korban meninggal akibat beberapa tusukan benda tajam pada bagian perut dan dada, serta luka sayatan di bagian pelipis dan kepala bagian belakang. "Pelakunya diduga satu orang," imbuhnya.
Hingga saat ini Kodim 1715/ Yahukimo, masih melakukan pendalaman terkait motif penganiayaan berat terhadap almarhum Pratu Eka Johan Kaise. Serta melakukan koordinasi dengan Polres Yahukimo, dan Pomdam XVII/Cenderawasih.
Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Kav. Herman Taryaman dalam keterangan tertulisnya menyebutkan, Pratu Eka Johan Kaise sehari-harinya menjabat sebagai Babinsa Kampung Bonega Koramil 1715-07/Kenyam Kodim 1715/ Yahukimo.
"Jenazah ditemukan di Kompleks Barak Pegawai, Jalan Seradala, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, pada pukul 06.00 WIT oleh personel penjagaan Polres Yahukimo atas informasi dari masyarakat," tuturnya.
Eka menyebutkan, dari hasil visum tim dokter RSUD Dekai, korban meninggal akibat beberapa tusukan benda tajam pada bagian perut dan dada, serta luka sayatan di bagian pelipis dan kepala bagian belakang. "Pelakunya diduga satu orang," imbuhnya.
Hingga saat ini Kodim 1715/ Yahukimo, masih melakukan pendalaman terkait motif penganiayaan berat terhadap almarhum Pratu Eka Johan Kaise. Serta melakukan koordinasi dengan Polres Yahukimo, dan Pomdam XVII/Cenderawasih.
(eyt)
Explore More