Miris! Titipkan Anak ke Tetangga, Rumini Ditemukan Tewas Tergantung di Dapur
loading...
A
A
A
BATURAJA - Seorang wanita bernama Rumini (38) warga Desa Tanjung Sari, Kecamatan Pengandonan, OKU, Sumsel ditemukan tewas tergantung di dapur rumahnya.
Dari informasi di lapangan, kejadian gantung diri itu terjadi, Kamis (8/9/2022) sekitar Pukul 10.00 WIB. Saat itu korban sekitar pukul 07.00 WIB menitipkan anaknya kepada tetangganya Fitri (40) dengan alasan ingin mencuci pakaian.
"Namun sampai dengan Pukul 09.30 WIB korban tak kunjung mengambil anaknya sehingga Fitri ini curiga. Akhirnya Fitri mengetok rumah korban namun tak ada jawaban," ucap sumber di lokasi.
Tak kehilangan akal, Fitri lalu beranjak ke pintu samping untuk memanggil korban. Namun betapa terkejutnya Fitri ketika melihat korban sudah dalam posisi tergantung di dalam rumahnya. "Spontan saja Fitri histeris dan meminta bantuan kepada tetangga sekitar,' beber sumber lagi.
Baca: Kejari Garut Musnahkan Atribut NII, Senpi Rakitan hingga Narkoba.
Kapolres OKU AKBP Danu Agus Purnomo melalui kasi humas polres OKU AKP Syafarudin mengatakan, saat ini jenazah korban telah di bawa ke Desa Muara Saeh untuk dikebumikan.
"Iya benar, tadi kita dapat laporannya dari Polsek Pengandonan. Saat ini jenazah telah di kembalikan ke keluarga lantaran menolak untuk di lakukan visum," ucap Syafarudin, Kamis (8/9/2022).
Baca Juga: 34 Hari Bebas dari Penjara, Lelaki di Bali Tertangkap Gondol Perhiasan Emas Rp90 Juta.
Hingga berita ini di turunkan belum diketahui pasti penyebab Rumini nekad mengakhiri hidup dengan cara gantung diri. Sementara dari penuturan Fitri Selama ini korban tak pernah ada masalah di dalam rumah tangganya mau pun dengan tetangga sekitar.
Dari informasi di lapangan, kejadian gantung diri itu terjadi, Kamis (8/9/2022) sekitar Pukul 10.00 WIB. Saat itu korban sekitar pukul 07.00 WIB menitipkan anaknya kepada tetangganya Fitri (40) dengan alasan ingin mencuci pakaian.
"Namun sampai dengan Pukul 09.30 WIB korban tak kunjung mengambil anaknya sehingga Fitri ini curiga. Akhirnya Fitri mengetok rumah korban namun tak ada jawaban," ucap sumber di lokasi.
Tak kehilangan akal, Fitri lalu beranjak ke pintu samping untuk memanggil korban. Namun betapa terkejutnya Fitri ketika melihat korban sudah dalam posisi tergantung di dalam rumahnya. "Spontan saja Fitri histeris dan meminta bantuan kepada tetangga sekitar,' beber sumber lagi.
Baca: Kejari Garut Musnahkan Atribut NII, Senpi Rakitan hingga Narkoba.
Kapolres OKU AKBP Danu Agus Purnomo melalui kasi humas polres OKU AKP Syafarudin mengatakan, saat ini jenazah korban telah di bawa ke Desa Muara Saeh untuk dikebumikan.
"Iya benar, tadi kita dapat laporannya dari Polsek Pengandonan. Saat ini jenazah telah di kembalikan ke keluarga lantaran menolak untuk di lakukan visum," ucap Syafarudin, Kamis (8/9/2022).
Baca Juga: 34 Hari Bebas dari Penjara, Lelaki di Bali Tertangkap Gondol Perhiasan Emas Rp90 Juta.
Hingga berita ini di turunkan belum diketahui pasti penyebab Rumini nekad mengakhiri hidup dengan cara gantung diri. Sementara dari penuturan Fitri Selama ini korban tak pernah ada masalah di dalam rumah tangganya mau pun dengan tetangga sekitar.
(nag)