Layanan Home Clinic Uji Coba di Bandung, Atalia Kamil Minta Semua Daerah Bisa Akses

Selasa, 09 Agustus 2022 - 16:25 WIB
loading...
A A A
Menurut Yunus, semua layanan yang dilakukan nakes tentunya harus melalui diagnosis dokter ya sebagai profesi yang memiliki kompetensi di bidang medis. Dan jika ada keluhan lebih lanjut, nakes wajib merujuk ke fasilitas kesehatan dasar seperti klinik atau lanjutan seperti rumah sakit. Ini harus diperhatikan oleh nakes yang bergabung menjadi mitra Home Clinic ya.

Saat ini sudah ada kurang lebih 100 orang orang nakes yang terdiri dari dokter, perawat, bidan dan pisioterafis yang bergabung dalam Home Clinic. Semua nakes wajib memiliki STR dan SIP praktek. Menurut Yunus, selain membantu pasien mendapatkan layanan home care dengan mudah, Home Clinic juga membantu nakes menambah penghasilan tambahan. Sungguh sebuah solusi dan terobosan yg baik di bidang kesehatan.

CTO Home Clinic Jason Limanjaya mengatakan, bergabungnya nakes dengan aplikasi ini bisa menjadi penghasilan tambahan.

"Misalnya nakes bekerja di rumah sakit atau klinik di pagi hari lalu setelah pulang kerja masih ada waktu lebih ya sudah sambil di on-kan handphone nya, mereka bisa mencari orderan yang membutuhkan layanan homecare kerumah, pulang kerja atau sebelum kerja bisa sambilan lah," tuturnya.

"Sampai saat ini belum pernah ada aplikasi homecare seperti ini, karena dari hasil riset kami menurut pasien sendiri aplikasi semacam ini menjadi kebutuhan mencari nakes ke rumah, selain layanan real time, pasien juga bisa menentukan jadwal di hari tertentu atau bisa tentukan jadwal di lain hari" tambah Jason.
(msd)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1976 seconds (0.1#10.140)