2 ASN Dinkes Kota Bengkulu Terjaring OTT Tim Saber Pungli Polda
loading...
Tim Saber Pungli Polda Bengkulu, melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT), terhadap ASN di Dinas Kesehatan Kota Bengkulu. Foto/Ilustrasi
A
A
A
BENGKULU - Dua orang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu, terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT), Jumat (10/6/2022). OTT dilakukan oleh Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Polda Bengkulu.
Diduga kedua ASN Dinkes Kota Bengkulu tersebut, terjaring OTT Tim Saber Pungli Polda Bengkulu, saat melakukan pungutan liar (Pungli). Saat ini kedua ASN tersebut, tengah diperiksa intensif di Polda Bengkulu.
Kabid Humas Polda Bengkulu, Kombes Pol. Sudarno mengatakan, Tim Saber Pungli Polda Bengkulu, berhasil menangkap dua orang ASN yang berdinas di Dinkes Kota Bengkulu, untuk kasusnya sendiri masih didalami oleh penyidik.
"Iya, ada OTT yang dilakukan Tim S aber Pungli Polda Bengkulu, untuk kasus masih dalam proses pengembangan. Nanti akan disampaikan apabila proses penyelidikan sudah lengkap," kata Sudarno, Jumat (10/6/2022) malam.
Dalam OTT tersebut, informasinya Tim Saber Pungli Polda Bengkulu, berhasil menyita sejumlah barang bukti berupa uang tunai yang diduga hasil pungli dua ASN di lingkungan Dinkes Kota Bengkulu tersebut.
Diduga kedua ASN Dinkes Kota Bengkulu tersebut, terjaring OTT Tim Saber Pungli Polda Bengkulu, saat melakukan pungutan liar (Pungli). Saat ini kedua ASN tersebut, tengah diperiksa intensif di Polda Bengkulu.
Kabid Humas Polda Bengkulu, Kombes Pol. Sudarno mengatakan, Tim Saber Pungli Polda Bengkulu, berhasil menangkap dua orang ASN yang berdinas di Dinkes Kota Bengkulu, untuk kasusnya sendiri masih didalami oleh penyidik.
"Iya, ada OTT yang dilakukan Tim S aber Pungli Polda Bengkulu, untuk kasus masih dalam proses pengembangan. Nanti akan disampaikan apabila proses penyelidikan sudah lengkap," kata Sudarno, Jumat (10/6/2022) malam.
Dalam OTT tersebut, informasinya Tim Saber Pungli Polda Bengkulu, berhasil menyita sejumlah barang bukti berupa uang tunai yang diduga hasil pungli dua ASN di lingkungan Dinkes Kota Bengkulu tersebut.
(eyt)
Explore More