1 Korban Helikopter Jatuh di Mimika Papua Ditemukan Meninggal
loading...
A
A
A
MIMIKA - Tim SAR Gabungan berhasil menemukan seorang korban jatuhnya helikopter Puskesmas keliling udara yang disewa Pemkab Mimika, Papua. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Tim SAR Gabungan berhasil menemukan seorang korban jatuhnya helikopter Puskesmas keliling yang disewa Pemkab Mimika, Papua. Korban ditemukan meninggal dunia. Foto/iNews TV/Nathan Making
Korban yang masih berusia 2,5 tahun berhasil dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan pada Kamis (9/6/2022) sekitar pukul 15.00 WIT.
Evakuasi korban dilakukan dengan menggunakan helikopter Caracal milik TNI.
Danlanud Timika, Letkol Pnb Slamet Suharsono mengatakan, setelah Tim SAR Gabungan melakukan penyisiran akhirnya menemukan korban dan korban sudah meninggal dunia.
"Sementara untuk kondisi medan di lokasi cukup berat. Meskipun demikian korban berhasil dievakuasi ke Timika dan langsung di bawa ke RSUD Mimika," katanya.
Setelah tiba di Bandara Mozes Kilangin, Timika, jenazah korban langsung di bawa ke RSUD Mimika dengan menggunakan mobil ambulans.
Kepala Basarnas Timika, George LM Randang menambahkan bahwa 10 korban sebelumnya berhasil di evakuasi dalam keadaan selamat. Sementara satu korban ditemukan dan dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia.
Diketahui, helikopter milik PT Derazona Air Service yang dioperasikan PT Unitrade Persada Nusantara mengalami kecelakaan di Mimika, Papua pada Rabu siang (8/6/2022).
Helikopter yang disewa Pemkab Mimika untuk dijadikan Puskesmas keliling udara dilaporkan terjatuh saat membawa pasien dari Distrik Jila dengan tujuan halaman kantor Bupati Mimika.
Helikopter mengangkut 11 orang, yang terdiri pilot dan kopilot serta 6 penumpang dewasa dan 3 penumpang anak-anak. Selain evakuasi korban, Tim SAR Gabungan juga membawa blackbox helikopter.
Tim SAR Gabungan berhasil menemukan seorang korban jatuhnya helikopter Puskesmas keliling yang disewa Pemkab Mimika, Papua. Korban ditemukan meninggal dunia. Foto/iNews TV/Nathan Making
Korban yang masih berusia 2,5 tahun berhasil dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan pada Kamis (9/6/2022) sekitar pukul 15.00 WIT.
Evakuasi korban dilakukan dengan menggunakan helikopter Caracal milik TNI.
Danlanud Timika, Letkol Pnb Slamet Suharsono mengatakan, setelah Tim SAR Gabungan melakukan penyisiran akhirnya menemukan korban dan korban sudah meninggal dunia.
"Sementara untuk kondisi medan di lokasi cukup berat. Meskipun demikian korban berhasil dievakuasi ke Timika dan langsung di bawa ke RSUD Mimika," katanya.
Setelah tiba di Bandara Mozes Kilangin, Timika, jenazah korban langsung di bawa ke RSUD Mimika dengan menggunakan mobil ambulans.
Kepala Basarnas Timika, George LM Randang menambahkan bahwa 10 korban sebelumnya berhasil di evakuasi dalam keadaan selamat. Sementara satu korban ditemukan dan dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia.
Diketahui, helikopter milik PT Derazona Air Service yang dioperasikan PT Unitrade Persada Nusantara mengalami kecelakaan di Mimika, Papua pada Rabu siang (8/6/2022).
Helikopter yang disewa Pemkab Mimika untuk dijadikan Puskesmas keliling udara dilaporkan terjatuh saat membawa pasien dari Distrik Jila dengan tujuan halaman kantor Bupati Mimika.
Helikopter mengangkut 11 orang, yang terdiri pilot dan kopilot serta 6 penumpang dewasa dan 3 penumpang anak-anak. Selain evakuasi korban, Tim SAR Gabungan juga membawa blackbox helikopter.
(shf)