Mantan Kades Alami Patah Lengan Tabrak Pohon, Penumpang Tewas
loading...
A
A
A
PELAIHARI - Seorang warga Tanah Laut, Kalimantan Selatan, tewas usai menabrak pohon, di Jalan Trikora, Kota Banjarbaru. Kecelakaan terjadi pukul 04.30 WITA, dekat bundaran Taman Bunga, Landasan Ulin Tengah, Liang Anggang.
Brio diketahui yang dikemudikan oleh Bawaihin, warga Desa Handil Babirik, Kecamatan Bumi Makmur datang dari arah LIK.
Kapolsek Liang Anggang, AKP Yuda Kumoro Pardede membenarkan adanya insiden tersebut, dan saat ini sudah ditangani Satlantas Polres Banjarbaru.
"Saat mendekati tikungan dekat Taman Bunga Simpang Empat Peramuan, mobil yang diduga dengan kecepatan tinggi itu hilang kendali dan menabrak pohon," katanya, Sabtu (28/5/2022).
Bawaihin yang menyetir mobil dilarikan ke rumah sakit menggunakan mobil relawan yang datang ke lokasi kejadian, mantan Kades Handil Babirik itu menderita patah lengan. Sedangkan Fahriadi (34) meninggal di tempat.
"Kedua penumpang Brio dievakuasi ke RS Idaman Banjarbaru. Fahriadi meninggal dunia, diduga akibat benturan keras mobil dengan pohon yang ditabraknya, hal ini terlihat juga dari pecahnya air bag," jelasnya.
Jasad Fahriadi kemudian dibawa ke rumah duka, di Desa Handil Babirik. Jasad dijemput adiknya Jaidi Anwar dengan ambulans desa.
Menurut Jaidi, kakaknya itu berangkat dengan temannya sekitar pukul 03.00 WITA. Sementara ia mendapat kabar duka, sekitar pukul 04.30 WITA.
“Sekitar pukul 03.00 WITA kakak basih berada di kampung dengan teman-temannya, kemudian pergi dengan mantan Kades,” sambung Jaidi, sambil menjelaskan tidak tahu kalau almarhum kakaknya pergi ke arah Kota Banjarbaru.
“Saya sangat terkejut mendapat kabar duka dari tetangga, karena hanya beberapa jam lalu saya bertemu kakak,” terang Jaidi, disela-sela menyambut tamu yang berdatangan di rumah duka.
Jasad bujangan itu rencananya dimakamkan siang ini juga. Sementara Bawaihin masih menjalani perawatan di RS Idaman.
Brio diketahui yang dikemudikan oleh Bawaihin, warga Desa Handil Babirik, Kecamatan Bumi Makmur datang dari arah LIK.
Kapolsek Liang Anggang, AKP Yuda Kumoro Pardede membenarkan adanya insiden tersebut, dan saat ini sudah ditangani Satlantas Polres Banjarbaru.
"Saat mendekati tikungan dekat Taman Bunga Simpang Empat Peramuan, mobil yang diduga dengan kecepatan tinggi itu hilang kendali dan menabrak pohon," katanya, Sabtu (28/5/2022).
Bawaihin yang menyetir mobil dilarikan ke rumah sakit menggunakan mobil relawan yang datang ke lokasi kejadian, mantan Kades Handil Babirik itu menderita patah lengan. Sedangkan Fahriadi (34) meninggal di tempat.
"Kedua penumpang Brio dievakuasi ke RS Idaman Banjarbaru. Fahriadi meninggal dunia, diduga akibat benturan keras mobil dengan pohon yang ditabraknya, hal ini terlihat juga dari pecahnya air bag," jelasnya.
Jasad Fahriadi kemudian dibawa ke rumah duka, di Desa Handil Babirik. Jasad dijemput adiknya Jaidi Anwar dengan ambulans desa.
Menurut Jaidi, kakaknya itu berangkat dengan temannya sekitar pukul 03.00 WITA. Sementara ia mendapat kabar duka, sekitar pukul 04.30 WITA.
“Sekitar pukul 03.00 WITA kakak basih berada di kampung dengan teman-temannya, kemudian pergi dengan mantan Kades,” sambung Jaidi, sambil menjelaskan tidak tahu kalau almarhum kakaknya pergi ke arah Kota Banjarbaru.
“Saya sangat terkejut mendapat kabar duka dari tetangga, karena hanya beberapa jam lalu saya bertemu kakak,” terang Jaidi, disela-sela menyambut tamu yang berdatangan di rumah duka.
Jasad bujangan itu rencananya dimakamkan siang ini juga. Sementara Bawaihin masih menjalani perawatan di RS Idaman.
(san)