Tambah 39 Kasus Baru COVID-19 di Gresik, 4 Meninggal Dunia
loading...
A
A
A
GRESIK - Kasus baru COVID-19 di Gresik meningkat drastis, sebanyak 39 warga terpapar virus Corona. Dari jumlah itu, 4 diantaranya meninggal dunia.
Tambahan kasus baru ini tersebar di 11 kecamatan, termasuk Kecamatan Dukun. Dengan demikian, hanya satu kecamatan yang masih berstatus hijau, yakni Tambak, Pulau Bawean.
Ke-39 kasus baru itu tersebar di sejumlah desa. Antara lain, 1 kasus di Desa Tenggor, Kecamatan Balongpanggang; 9 kasus di Kecamatan Manyar terdiri dari 1 Desa Tanggulrejo (meninggal), 2 asal Desa Sukomulyo, 1 asal Desa Suci.
Kemudian, 2 warga asal Desa Yosowilangon, 1 dari Desa Manyar Sidorukun, 1 asal Desa Manyar Sidomukti dan 1 asal Desa Manyarejo. Dua kasus asal Kecamatan Duduksampeyan, meliputi 1 Desa Duduksampeyan (meninggal) dan 1 asal Desa Petis Benem.
Kecamatan Gresik juga bertambah 7 kasus, terdiri dari 4 Kelurahan Karangturi, 1 Lumpur, 1 Sidorukun (meninggal) dan 1 Sukodono. Kecamatan Menganti bertambah 3 kasus, 1 Desa Kepatian, 1 Domas dan 1 Sidowungu.
Kecamatan Cerme 3 kasus, 1 Cerme Kidul, 1 Pandu dan 1 Cagak Agung. Kecamatan Driyorejo 4 kasus, 2 Desa Mojosarirejo, dan 2 Desa Tanjungan.
Kecamatan Kebomas 6 kasus, meliputi 2 Kedanyang, 1 Giri, 1 Dahanrejo, 1 Sekarkurung, dan 1 Sidomoro. Kecamatan Sidayu 1 kasus asal Desa Gedangan.
Kecamatan Bungah tambah 2 kasus, 1 Desa Bungah, 1 Desa Melirang (meninggal). Di Kecamatan Dukun juga muncul kasus positif, 1 Desa Padang Bandung.
Selain ada tambahan kasus baru, kabar baiknya delapan pasien yang sebelumnya positif dinyatakan sembuh.
"Mereka (pasien sembuh) tersebar di 5 kecamatan," ujar juru bicara Satgas Covid-19 Pemkab Gresik drg Saifuddin Ghozali, Sabtu (20/6/2020) malam.
Tambahan kasus baru ini tersebar di 11 kecamatan, termasuk Kecamatan Dukun. Dengan demikian, hanya satu kecamatan yang masih berstatus hijau, yakni Tambak, Pulau Bawean.
Ke-39 kasus baru itu tersebar di sejumlah desa. Antara lain, 1 kasus di Desa Tenggor, Kecamatan Balongpanggang; 9 kasus di Kecamatan Manyar terdiri dari 1 Desa Tanggulrejo (meninggal), 2 asal Desa Sukomulyo, 1 asal Desa Suci.
Kemudian, 2 warga asal Desa Yosowilangon, 1 dari Desa Manyar Sidorukun, 1 asal Desa Manyar Sidomukti dan 1 asal Desa Manyarejo. Dua kasus asal Kecamatan Duduksampeyan, meliputi 1 Desa Duduksampeyan (meninggal) dan 1 asal Desa Petis Benem.
Kecamatan Gresik juga bertambah 7 kasus, terdiri dari 4 Kelurahan Karangturi, 1 Lumpur, 1 Sidorukun (meninggal) dan 1 Sukodono. Kecamatan Menganti bertambah 3 kasus, 1 Desa Kepatian, 1 Domas dan 1 Sidowungu.
Kecamatan Cerme 3 kasus, 1 Cerme Kidul, 1 Pandu dan 1 Cagak Agung. Kecamatan Driyorejo 4 kasus, 2 Desa Mojosarirejo, dan 2 Desa Tanjungan.
Kecamatan Kebomas 6 kasus, meliputi 2 Kedanyang, 1 Giri, 1 Dahanrejo, 1 Sekarkurung, dan 1 Sidomoro. Kecamatan Sidayu 1 kasus asal Desa Gedangan.
Kecamatan Bungah tambah 2 kasus, 1 Desa Bungah, 1 Desa Melirang (meninggal). Di Kecamatan Dukun juga muncul kasus positif, 1 Desa Padang Bandung.
Selain ada tambahan kasus baru, kabar baiknya delapan pasien yang sebelumnya positif dinyatakan sembuh.
"Mereka (pasien sembuh) tersebar di 5 kecamatan," ujar juru bicara Satgas Covid-19 Pemkab Gresik drg Saifuddin Ghozali, Sabtu (20/6/2020) malam.