Bupati Barru dan Legislator Senayan Sebut Bansos Gerakkan Ekonomi Kerakyatan
loading...
A
A
A
Juknis yang dimaksud Samsu adalah Keputusan Direktur Jenderal Penanganan Fakir Miskin Nomor 29/6/SK/HK.01/02/2022. Di antara hal penting yang diatur di dalamnya adalah pencairan Bantuan Sembako salur tunai melalui PT Pos Indonesia pada Januari, Februari dan Maret 2022.
Di Kabupaten Barru, Kemensos menyalurkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) sebesar Rp6.507.850.000. Kemudian juga Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)/Program Sembako sebesar Rp7.749.000.000, untuk Januari, Februari dan Maret.
Kemensos menyalurkan bantuan logistik dari Gudang Provinsi Sulawesi Selatan dan Gudang Dinsos Kabupaten Barru berupa makanan anak 120 paket, tenda gulung merah 30 lembar, selimut merah 30 Lembar, matras merah 30 lembar, dan family kit 30 paket.
Bantuan logistik dari Gudang Regional Indonesia Timur Makassar berupa tenda gulung 300 lembar, selimut 300 lembar, kasur100 lembar, tenda keluarga 50 unit, family kit 95 paket, kids ware 150 paket, sandang dewasa 300 paket, tenda serbaguna keluarga 5 unit, matras 200 lembar, makanan siap saji 800 paket, lauk pauk siap saji 800 paket, makanan anak 800 paket, air minum kemasan 50 dus.
Bantuan dari Balai Wirajaya, Balai Todopuli, Balai Gau Mabaji, dan Balai Pangurangi berupa sembako dan alat kebersihan diri sejumlah 200 paket.
Baik Bupati Suardi dan Samsu Niang, sama-sama mengapresiasi langkah dan kebijakan Kemensos. Bupati Suardi menilai Mensos bergerak cepat dalam penanganan bencana banjir di Barru.
"Alhamdulillah begitu cepat respon dari beliau. Hari ini kita lihat bantuan yang diberikan luar biasa bantuan mencapai sekitar Rp1 miliar. Atas nama masyarakat Kabupaten Barru, kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ibu Menteri yang luar biasa, " katanya.
Senada dengan hal itu, Samsu Niang menyatakan, bantuan yang diberikan Mensos di setiap daerah sangat fantastis. "Bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat korban bencana. Ibu Menteri selalu bergerak cepat dalam merespon perkembangan masyarakat," katanya.
Banjir bandang terjadi di beberapa desa di Kecamatan Mallusetasi. Penyebab banjir karena air sungai meluap dan ketemu dengan air pasang.
Di Kabupaten Barru, Kemensos menyalurkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) sebesar Rp6.507.850.000. Kemudian juga Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)/Program Sembako sebesar Rp7.749.000.000, untuk Januari, Februari dan Maret.
Kemensos menyalurkan bantuan logistik dari Gudang Provinsi Sulawesi Selatan dan Gudang Dinsos Kabupaten Barru berupa makanan anak 120 paket, tenda gulung merah 30 lembar, selimut merah 30 Lembar, matras merah 30 lembar, dan family kit 30 paket.
Bantuan logistik dari Gudang Regional Indonesia Timur Makassar berupa tenda gulung 300 lembar, selimut 300 lembar, kasur100 lembar, tenda keluarga 50 unit, family kit 95 paket, kids ware 150 paket, sandang dewasa 300 paket, tenda serbaguna keluarga 5 unit, matras 200 lembar, makanan siap saji 800 paket, lauk pauk siap saji 800 paket, makanan anak 800 paket, air minum kemasan 50 dus.
Bantuan dari Balai Wirajaya, Balai Todopuli, Balai Gau Mabaji, dan Balai Pangurangi berupa sembako dan alat kebersihan diri sejumlah 200 paket.
Baik Bupati Suardi dan Samsu Niang, sama-sama mengapresiasi langkah dan kebijakan Kemensos. Bupati Suardi menilai Mensos bergerak cepat dalam penanganan bencana banjir di Barru.
"Alhamdulillah begitu cepat respon dari beliau. Hari ini kita lihat bantuan yang diberikan luar biasa bantuan mencapai sekitar Rp1 miliar. Atas nama masyarakat Kabupaten Barru, kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ibu Menteri yang luar biasa, " katanya.
Senada dengan hal itu, Samsu Niang menyatakan, bantuan yang diberikan Mensos di setiap daerah sangat fantastis. "Bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat korban bencana. Ibu Menteri selalu bergerak cepat dalam merespon perkembangan masyarakat," katanya.
Banjir bandang terjadi di beberapa desa di Kecamatan Mallusetasi. Penyebab banjir karena air sungai meluap dan ketemu dengan air pasang.