Peringati IDW, Erna Rasyid Taufan Ajak Perempuan Jadi Perisai Keluarga
loading...
Ketua TP PKK Kota Parepare, Erna Rasyid Taufan, mengajak kaum perempuan menjadi perisai keluarga pada momen Internasional Womens Day (IDW). Foto: SINDOnews/Darwiaty Dalle
A
A
A
PAREPARE - Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Parepare , Erna Rasyid Taufan, mengajak kaum perempuan menjadi perisai keluarga pada momen Internasional Women's Day (IDW) atau Hari Perempuan Internasional. IDW setiap tahunnya diperingati oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk memperjuangkan hak perempuan di seluruh dunia.
Erna Rasyid Taufan mengungkapkan pihaknya mengajak seluruh perempuan di Indonesia pada umumnya, dan khususnya kepada perempuan di Parepare, untuk bergerak bersama menjadi perisai melindungi keluarga.
Di tengah pandemi Covid-19 yang masih terjadi dengan angka kasus yang terus meningkat, kata Erna, perempuan dapat menjadi tameng atau pelindung bagi keluarganya. Caranya dengan mengedukasi keluarga untuk menjalani vaksinasi.
"Mari kita jadikan IDW sebagai momentum untuk menjadi motor penggerak bagi keluarga kita agar mau bervaksin. Bersama menyukseskan program vaksinasi sama dengan gerakan menjadi perisai keluarga, selain membantu pemerintah dalam percepatan herd immunity," kata dia.
IDW , jelas Erna, juga menjadi momen penting pengakuan atas prestasi para perempuan tanpa memandang asal, etnis, bahasa, budaya bahkan ekonomi maupun pandangan politik. Termasuk, kata dia, menunjukkan andil dalam melindungi diri, keluarga, dan bangsa dari gempuran Covid-19.
"Perempuan adalah pembuat perubahan yang efektif dan kuat untuk adaptasi khususnya di lingkungan keluarga. Partisipasi serta peran mereka, melalui keluarga inilah yang kita harapkan bisa mendongkrak capaian vaksinasi," tandasnya.
Erna Rasyid Taufan mengungkapkan pihaknya mengajak seluruh perempuan di Indonesia pada umumnya, dan khususnya kepada perempuan di Parepare, untuk bergerak bersama menjadi perisai melindungi keluarga.
Di tengah pandemi Covid-19 yang masih terjadi dengan angka kasus yang terus meningkat, kata Erna, perempuan dapat menjadi tameng atau pelindung bagi keluarganya. Caranya dengan mengedukasi keluarga untuk menjalani vaksinasi.
"Mari kita jadikan IDW sebagai momentum untuk menjadi motor penggerak bagi keluarga kita agar mau bervaksin. Bersama menyukseskan program vaksinasi sama dengan gerakan menjadi perisai keluarga, selain membantu pemerintah dalam percepatan herd immunity," kata dia.
IDW , jelas Erna, juga menjadi momen penting pengakuan atas prestasi para perempuan tanpa memandang asal, etnis, bahasa, budaya bahkan ekonomi maupun pandangan politik. Termasuk, kata dia, menunjukkan andil dalam melindungi diri, keluarga, dan bangsa dari gempuran Covid-19.
"Perempuan adalah pembuat perubahan yang efektif dan kuat untuk adaptasi khususnya di lingkungan keluarga. Partisipasi serta peran mereka, melalui keluarga inilah yang kita harapkan bisa mendongkrak capaian vaksinasi," tandasnya.
(tri)
Explore More