Malang Geger, Bayi Baru Dilahirkan Ditemukan di Teras Rumah Warga
loading...
A
A
A
MALANG - Penemuan bayi laki - laki mengejutkan warga di Kelurahan Balearjosari, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Bayi laki-laki malang ini diduga baru dilahirkan dan dibuang di teras rumah warga Jalan Pahlawan RT02/RW03, Kelurahan Balearjosari, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.
Bayi ditemukan oleh pemilik rumah bernama Puspa, yang mendengar adanya suara tangisan bayi. Saat ditemukan bayi dalam kondisi tanpa kain penutup apapun.
Puspa mengingat waktu menunjukkan sekitar pukul 03.30 WIB, Minggu dini hari (6/3/2022). Mendengar suara tangisan bayi, Puspa lantas beranjak keluar dan mencari sumber suara. Ia pun terkejut, setelah melihat ada bayi tergeletak di teras rumahnya, tanpa sehelai kain membungkus tubuhnya.
"Saya dengar tangisan bayi, saya keluar. Ternyata ada bayi diletakkan di teras, itu sebelum subuh tadi. Tanpa dibungkus apapun, hanya diletakkan begitu saja di teras rumah saya," ungkapnya, pada Minggu siang kepada wartawan
Puspa kemudian membawa bayi itu masuk ke dalam rumahnya. Ia melaporkan temuan bayi itu ke warga dan diteruskan ke kepolisian Polsek Blimbing dan bidan setempat. "Kemarin malam gak terdengar suara apapun, mungkin pelaku baru saja membuang bayinya disini," ujarnya.
Dari laporan Puspa, warga langsung memberitahu salah seorang warga yang berprofesi sebagai bidan. Sekitar pukul 08.00 WIB, bidan tersebut datang untuk mengecek kondisi bayi tersebut.
"Saat saya datang, kondisi bayi dalam keadaan sehat dan sudah tidak ada ari-arinya. Dan di tubuh bayi itu, masih ada sisa-sisa darah beserta lemak yang mulai mengering. Dari perkiraan usia dan kondisinya, bayi tersebut baru beberapa jam dilahirkan," kata Oky Rahayu (43), bidan yang diminta menangani bayi tersebut.
Oky mengungkapkan, dari pemeriksaan bayi diketahui dalam kondisi sehat. Saat awal ditemukan, terdapat bercak darah, dimana menunjukan bayi tersebut baru saja dilahirkan.
"Masih ada sisa darah, terlihat jika bayi itu baru dilahirkan. Terus kemudian dibuang atau diletakkan di teras rumah warga," ungkapnya.
Baca: Kasus COVID-19 Melandai, Tempat Isoter di Denpasar Mulai Kosong.
Bayi ditemukan oleh pemilik rumah bernama Puspa, yang mendengar adanya suara tangisan bayi. Saat ditemukan bayi dalam kondisi tanpa kain penutup apapun.
Puspa mengingat waktu menunjukkan sekitar pukul 03.30 WIB, Minggu dini hari (6/3/2022). Mendengar suara tangisan bayi, Puspa lantas beranjak keluar dan mencari sumber suara. Ia pun terkejut, setelah melihat ada bayi tergeletak di teras rumahnya, tanpa sehelai kain membungkus tubuhnya.
"Saya dengar tangisan bayi, saya keluar. Ternyata ada bayi diletakkan di teras, itu sebelum subuh tadi. Tanpa dibungkus apapun, hanya diletakkan begitu saja di teras rumah saya," ungkapnya, pada Minggu siang kepada wartawan
Puspa kemudian membawa bayi itu masuk ke dalam rumahnya. Ia melaporkan temuan bayi itu ke warga dan diteruskan ke kepolisian Polsek Blimbing dan bidan setempat. "Kemarin malam gak terdengar suara apapun, mungkin pelaku baru saja membuang bayinya disini," ujarnya.
Dari laporan Puspa, warga langsung memberitahu salah seorang warga yang berprofesi sebagai bidan. Sekitar pukul 08.00 WIB, bidan tersebut datang untuk mengecek kondisi bayi tersebut.
"Saat saya datang, kondisi bayi dalam keadaan sehat dan sudah tidak ada ari-arinya. Dan di tubuh bayi itu, masih ada sisa-sisa darah beserta lemak yang mulai mengering. Dari perkiraan usia dan kondisinya, bayi tersebut baru beberapa jam dilahirkan," kata Oky Rahayu (43), bidan yang diminta menangani bayi tersebut.
Oky mengungkapkan, dari pemeriksaan bayi diketahui dalam kondisi sehat. Saat awal ditemukan, terdapat bercak darah, dimana menunjukan bayi tersebut baru saja dilahirkan.
"Masih ada sisa darah, terlihat jika bayi itu baru dilahirkan. Terus kemudian dibuang atau diletakkan di teras rumah warga," ungkapnya.
Baca: Kasus COVID-19 Melandai, Tempat Isoter di Denpasar Mulai Kosong.