Libur Panjang, Kunjungan Wisatawan ke Lembang Tak Alami Peningkatan
loading...
A
A
A
BANDUNG BARAT - Tingkat kunjungan wisatawan ke objek wisata di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) selama libur panjang akhir pekan ini masih tetap normal. Tidak ada peningkatan kunjungan wisatawan yang signifikan, meski sejumlah pelancong tampak menginap dan mengisi liburan di kawasan Lembang dalam rombongan keluarga.
"Tingkat kunjungan ke objek wisata di Lembang selama libur panjang masih wajar, tidak ada peningkatan yang signifikan," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud), KBB, Heri Partomo, Senin (28/2/2022).
Heri mengatakan, tidak adanya peningkatan kunjungan wisatawan selama masa libur panjang ini salah satunya karena wilayah KBB masuk aglomerasi Bandung Raya dan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Masyarakat (PPKM) level 3.
Adanya kebijakan dari pemerintah itu, haru diakui cukup berpengaruh terhadap tingkat kedatangan wisatawan. Sebab ada pengetatan di perjalanan yang dilakukan oleh petugas kepolisian seperti adanya rekayasa arus lalu lintas ganjil genap.
"Selama PPKM level 3 maka aturan di objek wisata harus lebih ketat dalam menerapkan protokol kesehatan. Kami juga memantau pelaksanaannya di lapangan bersama petugas gabungan dan tim satgas COVID-19," imbuhnya.
Pihaknya meminta kepada semua pengelola objek wisata untuk mematuhi aturan yang sudah ditetapkan. Terutama terkait carrying capacity 25 persen untuk mencegah adanya lonjakan pengunjung dan penerapan aplikasi PeduliLindungi. Baca Juga: Penerapan PPKM Level 3 Berimbas pada Kunjungan Wisatawan di Bandung Barat
"Meski tidak ada peningkatan, tapi kami tetap antisipasi adanya lonjakan wisatawan. Sebab di pekan ini ada dua tanggal merah libur nasional, yang bisa saja dimanfaatkan warga untuk berlibur," tandasnya.
"Tingkat kunjungan ke objek wisata di Lembang selama libur panjang masih wajar, tidak ada peningkatan yang signifikan," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud), KBB, Heri Partomo, Senin (28/2/2022).
Heri mengatakan, tidak adanya peningkatan kunjungan wisatawan selama masa libur panjang ini salah satunya karena wilayah KBB masuk aglomerasi Bandung Raya dan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Masyarakat (PPKM) level 3.
Adanya kebijakan dari pemerintah itu, haru diakui cukup berpengaruh terhadap tingkat kedatangan wisatawan. Sebab ada pengetatan di perjalanan yang dilakukan oleh petugas kepolisian seperti adanya rekayasa arus lalu lintas ganjil genap.
"Selama PPKM level 3 maka aturan di objek wisata harus lebih ketat dalam menerapkan protokol kesehatan. Kami juga memantau pelaksanaannya di lapangan bersama petugas gabungan dan tim satgas COVID-19," imbuhnya.
Pihaknya meminta kepada semua pengelola objek wisata untuk mematuhi aturan yang sudah ditetapkan. Terutama terkait carrying capacity 25 persen untuk mencegah adanya lonjakan pengunjung dan penerapan aplikasi PeduliLindungi. Baca Juga: Penerapan PPKM Level 3 Berimbas pada Kunjungan Wisatawan di Bandung Barat
"Meski tidak ada peningkatan, tapi kami tetap antisipasi adanya lonjakan wisatawan. Sebab di pekan ini ada dua tanggal merah libur nasional, yang bisa saja dimanfaatkan warga untuk berlibur," tandasnya.
(don)