Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Gempar! Wanita Dikabarkan Hidup Lagi di Palembang, Ternyata Begini Faktanya
loading...
Warga menguburkan kembali perempuan yang mati suri dan sempat bangkit lagi setelah dikubur beberapa jam. Foto: MPI/Dede Febriansyah
A
A
A
PALEMBANG - Warga Kecamatan Seberang Ulu (SU) I, Palembang digegerkan dengan kabar seorang wanita yang mati suri setelah dimakamkan pukul 14.00 WIB di TPU Wakaf, Minggu (20/2/2022). Setelah ditelusuri, faktanya berbeda.
Wanita tersebut diketahui bernama Yeni (31), warga Lorong Binjai Kelurahan 3-4 Kecamatan Seberang Ulu (SU) I Palembang.
Hal ini baru diketahui orang tua korban Wasani (50), yang mengaku mendapatkan bisikan atau mimpi bahwa almarhumah masih hidup pascadikuburkan pertama kali.
“Awalnya anak saya meninggal tanpa adanya sakit. Bahkan, sebelum meninggal anak saya ke kamar untuk tidur. Karena tidak bangun-bangun, kami membawanya ke rumah sakit dan dinyatakan meninggal, sehingga kemarin sekitar pukul 14.00 WIB dikuburkan," ujar Wasani, Senin (21/2/2022).
Misrinah Lurah 3-4 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, mengatakan kejadian yang sebenarnya tidak seperti informasi yang beredar luas di masyarakat.
"Hoaks itu. Kejadian sebenarnya yang bersangkutan bukan hidup lagi," katanya, Senin (21/2/2022).
Dikatakan Misrinah, bermula dari Yeni yang meninggal Minggu pagi (20/2/2022) setelah malamnya sempat menghadiri acara pesta keluarganya. Proses pemakaman pun dilakukan di hari yang sama sekitar pukul 14.00 WIB.
Saat itu, ketua RT setempat yang turut membantu proses pemakaman sempat melihat wajahnya ketika membukakan kain kafan.
"Pak RT bilang kalau wajah Yeni itu nampak cerah seperti orang yang masih hidup saat dimakamkan kepada pihak keluarga," katanya.
Setelah Magrib salah seorang anggota keluarga Yeni mengalami kerasukan. Di mana saat itu menyampaikan pesan bila Yeni masih hidup.
"Untuk memastikan hal itu. Keluarga pun sepakat menggali kembali kuburnya dan membawa pulang jenazah tersebut," katanya.
Akan tetapi, setelah dilakukan pemeriksaan kembali Yeni tetap dinyatakan sudah meninggal. Bahkan sudah ada pernyataan dari rumah sakit.
"Karena sudah yakin hari ini keluarga keluarga kembali memakamkan jenazah tersebut di TPU Wakaf," katanya.
Wanita tersebut diketahui bernama Yeni (31), warga Lorong Binjai Kelurahan 3-4 Kecamatan Seberang Ulu (SU) I Palembang.
Hal ini baru diketahui orang tua korban Wasani (50), yang mengaku mendapatkan bisikan atau mimpi bahwa almarhumah masih hidup pascadikuburkan pertama kali.
“Awalnya anak saya meninggal tanpa adanya sakit. Bahkan, sebelum meninggal anak saya ke kamar untuk tidur. Karena tidak bangun-bangun, kami membawanya ke rumah sakit dan dinyatakan meninggal, sehingga kemarin sekitar pukul 14.00 WIB dikuburkan," ujar Wasani, Senin (21/2/2022).
Misrinah Lurah 3-4 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, mengatakan kejadian yang sebenarnya tidak seperti informasi yang beredar luas di masyarakat.
"Hoaks itu. Kejadian sebenarnya yang bersangkutan bukan hidup lagi," katanya, Senin (21/2/2022).
Dikatakan Misrinah, bermula dari Yeni yang meninggal Minggu pagi (20/2/2022) setelah malamnya sempat menghadiri acara pesta keluarganya. Proses pemakaman pun dilakukan di hari yang sama sekitar pukul 14.00 WIB.
Saat itu, ketua RT setempat yang turut membantu proses pemakaman sempat melihat wajahnya ketika membukakan kain kafan.
"Pak RT bilang kalau wajah Yeni itu nampak cerah seperti orang yang masih hidup saat dimakamkan kepada pihak keluarga," katanya.
Setelah Magrib salah seorang anggota keluarga Yeni mengalami kerasukan. Di mana saat itu menyampaikan pesan bila Yeni masih hidup.
"Untuk memastikan hal itu. Keluarga pun sepakat menggali kembali kuburnya dan membawa pulang jenazah tersebut," katanya.
Akan tetapi, setelah dilakukan pemeriksaan kembali Yeni tetap dinyatakan sudah meninggal. Bahkan sudah ada pernyataan dari rumah sakit.
"Karena sudah yakin hari ini keluarga keluarga kembali memakamkan jenazah tersebut di TPU Wakaf," katanya.
(nic)
Explore More