Dewan Minta Proyek Pembangunan Kantor Camat Wotu Dikebut
loading...
A
A
A
MALILI - Anggota DPRD Luwu Timur (Lutim), Alpian Alwi, meminta proyek pembangunan Kantor Camat Wotu dikebut. Toh, kantor camat merupakan tempat pelayanan publik yang manfaatnya dinantikan masyarakat.
Alpian bahkan mendesak Bupati Lutim, Thoriq Husler, mengambil langkah tegas maupun taktis ihwal percepatan penyelesaian proyek tersebut. Diketahui pembangunan Kantor Camat Wotu sendiri menghabiskan Rp1,3 miliar.
Sumber dana proyek itu berasal dari APBD Lutim. Pembangunan Kantor Camat Wotu mulai dikerjakan berdasarkan kontrak sejak 30 Agustus 2019 dengan masa pelaksanaan 120 hari kalender.
"Kenapa kita mendesak bupati? Itu karena hingga April 2020, proyek tersebut belum juga selesai pekerjaannya," kata Alpian saat rapat paripurna terkait pandangan umum terhadap LKPJ 2019 di Kantor DPRD Lutim, Senin (13/4/2020).
Pada kesempatan itu, Alpian juga mengapresiasi Pemkab Lutim ihwal konsep pembangunan infrastruktur daerah. Termasuk upaya peningkatan fasilitas-fasilitas proyek yang strategis di bidang infrastruktur.
Alpian berharap konsep yang telah diterapkan tersebut sejalan dengan azas manfaat dan kualitas pekerjaan. Muaranya, aga anggaran yang digelontorkan Pemkab Lutim tidaklah sia-sia.
Alpian bahkan mendesak Bupati Lutim, Thoriq Husler, mengambil langkah tegas maupun taktis ihwal percepatan penyelesaian proyek tersebut. Diketahui pembangunan Kantor Camat Wotu sendiri menghabiskan Rp1,3 miliar.
Sumber dana proyek itu berasal dari APBD Lutim. Pembangunan Kantor Camat Wotu mulai dikerjakan berdasarkan kontrak sejak 30 Agustus 2019 dengan masa pelaksanaan 120 hari kalender.
"Kenapa kita mendesak bupati? Itu karena hingga April 2020, proyek tersebut belum juga selesai pekerjaannya," kata Alpian saat rapat paripurna terkait pandangan umum terhadap LKPJ 2019 di Kantor DPRD Lutim, Senin (13/4/2020).
Pada kesempatan itu, Alpian juga mengapresiasi Pemkab Lutim ihwal konsep pembangunan infrastruktur daerah. Termasuk upaya peningkatan fasilitas-fasilitas proyek yang strategis di bidang infrastruktur.
Alpian berharap konsep yang telah diterapkan tersebut sejalan dengan azas manfaat dan kualitas pekerjaan. Muaranya, aga anggaran yang digelontorkan Pemkab Lutim tidaklah sia-sia.
(tri)