Bentrokan dan Pembakaran Diskotek di Sorong Dipicu Pertikaian Sesama Warga Maluku
loading...
A
A
A
Kapolresta menegaskan, bentrokan ini sama sekali tidak ada unsur SARA. "Tidak ada kaitannya dengan SARA. Yang bertikai dua kelompok yang sama-sama dari Maluku," paparnya.
Saat bentrokan, ada salah satu sekretariat yang dirusak. "Saya panggil beberapa kepala Suku Ortega (dari Maluku) kita sampaikan upaya-upaya hukum yang kita lakukan dan mediasi kedua pihak," ujarnya.
Sebelas orang itu merupakan pegawai diskotek dan pengunjung yang tak sempat menyelamatkan diri keluar dari Diskotek Double O saat dibakar massa yang mengamuk.
Diketahui, sebanyak 15 orang karyawan dan tamu tempat hiburan malam (THM) Diskotek Double O di Jalan Sungai Maruni, Sorong Timur, Sorong, Papua Barat dilaporkan hilang pasca pembakaran akibat bentrok dua kelompok masyakarat di Kota Sorong Papua Barat, Senin malam (24/1/2022).
Sebanyak 15 orang tersebut dilaporkan tak ada kabar usai Diskotek Double O dibakar massa yang mengamuk.
Menurut Meidi salah satu karyawan Double O, sejumlah rekan-rekannya hingga saat ini belum diketahui nasibnya.
"Kalau yang tadi kami dapat informasi, sampai saat ini ada 15 orang, termasuk karyawan dan diduga juga ada tamu di dalam saat kejadian. Kejadian ini kami berharap seluruhnya selamat," ungkap Meidi yang datang ke lokasi untuk mengecek kabar kerabatnya, Selasa pagi (25/1/2022).
(shf)