Nekat Berenang di Area Terlarang Pantai Barat Pangandaran, Wisatawan Hilang
loading...
Seorang wisatawan tewas tenggelam usai nekat berenang di area terlarang Pantai Barat Pangandaran. Foto: iNewsTV/Irfan Ramdiansyah
A
A
A
PANGANDARAN - Seorang wisatawan Bernama Deni (20) warga Dusun Empang, Kalipucang, hilang tenggelam di Pantai Barat Pangandaran Jawa Barat usai nekat berenang di area terlarang.
Padahal sebelumnya, korban sempat diingatkan oleh rekannya, namun korban tetap memaksa untuk berenang. Kini Tim SAR Gabungan melakukan pencarian dan menyisir di sekitar lokasi kejadian.
![Nekat Berenang di Area Terlarang Pantai Barat Pangandaran, Wisatawan Hilang]()
Menurut saksi mata, pada pukul 16.30 WIB, saksi bersama korban tiba di Pantai Barat Pangandaran dan langsung bermain air di depan Pos 5, korban sempat diingatkan oleh saksi untuk ke pinggir.
Sekira pukul 17.00 WIB ada penyampaian dari petugas jaga pantai yang menandakan batas waktu berenang telah berakhir.
Namun pukul 17.30 WIB korban kembali berenang agak ke tengah, lalu korban tenggelam.
Saksi kemudian berusaha mencari korban namun korban tidak ditemukan, selanjutnya rekan korban melaporkan kejadian tersebut ke Petugas Balawista.
Kasatpolair, AKP Sugianto mengatakan, ada laporan wisatawan tenggelam di Pantai Barat Pangandaran, korban berenang terlalu ketengah menjelang maghrib.
“Padahal korban sudah diingatkan oleh rekannya, dan saat ini bersama tim SAR gabungan melakukan pencarian,” katanya.
Tim SAR gabungan dari Polair, TNI AL dan Balawista saat ini terus melakukan pencarian dan menyisir sekitar lokasi korban pertama kali dinyatakan tenggelam.
Padahal sebelumnya, korban sempat diingatkan oleh rekannya, namun korban tetap memaksa untuk berenang. Kini Tim SAR Gabungan melakukan pencarian dan menyisir di sekitar lokasi kejadian.
Menurut saksi mata, pada pukul 16.30 WIB, saksi bersama korban tiba di Pantai Barat Pangandaran dan langsung bermain air di depan Pos 5, korban sempat diingatkan oleh saksi untuk ke pinggir.
Sekira pukul 17.00 WIB ada penyampaian dari petugas jaga pantai yang menandakan batas waktu berenang telah berakhir.
Namun pukul 17.30 WIB korban kembali berenang agak ke tengah, lalu korban tenggelam.
Saksi kemudian berusaha mencari korban namun korban tidak ditemukan, selanjutnya rekan korban melaporkan kejadian tersebut ke Petugas Balawista.
Kasatpolair, AKP Sugianto mengatakan, ada laporan wisatawan tenggelam di Pantai Barat Pangandaran, korban berenang terlalu ketengah menjelang maghrib.
“Padahal korban sudah diingatkan oleh rekannya, dan saat ini bersama tim SAR gabungan melakukan pencarian,” katanya.
Tim SAR gabungan dari Polair, TNI AL dan Balawista saat ini terus melakukan pencarian dan menyisir sekitar lokasi korban pertama kali dinyatakan tenggelam.
(nic)
Lihat Juga :
