Atasi Harga Anjlok, Bupati Taput Turun ke Pasar Beli Hasil Pertanian
loading...
A
A
A
TAPANULI UTARA - Bupati Tapanuli Utara ( Taput ) Nikson Nababan turun ke pasar tradisional membeli hasil pertanian, khususnya sayuran untuk mengatasi hargan yang sedang anjlok.
Bupati membeli langsung hasil pertanian masyarakat di Pasar Tarutung dengan harga yang menguntungkan masyakat, Sabtu (6/6/2020) jam 05.00 WIB. "Saya mendengar petani mengeluh karena harga harga turun, khususnya untuk sayur sayuran. Saya ingin mengatasi langsung dengan membeli semua dengan harga yang menguntungkan. Sehingga masyarakat tidak putus asa dalam bertani," ujarnya. (Baca juga: Tjahjo Kumolo: Sistem Kerja ASN di New Normal Menyesuaikan Status PSBB)
Dia menyampaikan bahwa segala upaya dilakukan pemerintah untuk mengatasi dampak ekonomi akibat pandemi COVID-19 . "Di samping bantuan bantuan, kita tetap menggalakkan masyarakat untuk tetap bertani, bekerja di ladang ladang demi ketahanan pangan kita," katanya. (Baca juga: Kasus WNI di Luar Negeri Positif COVID-19 Tembus 1.010 Orang)
Tetapi akibat protokol kesehatan stay at home selama hampir 3 bulan, daya beli masyarakat berkurang sehingga harga turun. "Untuk itu, saya ingin mengatasi langsung dengan membeli hasil pertanian masyarakat dengan harga yang menguntungkan sehingga mereka tetap semangat bertani," ungkapnya.
Nikson mengaku seikhlas apapun melakukan sesuatu untuk masyarakat, pasti ada saja yang tidak berkenan dan mencibir, bahkan menghasut. "Tetapi saya tidak akan lelah melakukan yang baik, karena saya tahu kebaikan akan berbuah kebaikan dan kejahatan akan berbuah kejahatan," tandasnya.
Dia meyakini masyarakat pasti merasakan bahwa yang dilakukannya adalah yang terbaik untuk mereka. "Walau terkadang saya sedih dengan itu, saya tinggal berdoa dan mengingat yang baik pasti berbuah baik, saya jadi tetap semangat untuk bekerja. Masyarakat Taput akan merasakan yang baik dan menjadi yang terbaik," jelasnya.
Sementara itu seorang nenek, Boru Situmeang yang hasil pertaniannya dibeli pak Bupati tersenyum sumringah dan menyampaikan rasa terimakasih serta berdoa untuk Bupati Taput. "Terimakasih Pak Bupati na burju, sehat sehat bapak ya" ujarnya dengan haru.
Bupati membeli langsung hasil pertanian masyarakat di Pasar Tarutung dengan harga yang menguntungkan masyakat, Sabtu (6/6/2020) jam 05.00 WIB. "Saya mendengar petani mengeluh karena harga harga turun, khususnya untuk sayur sayuran. Saya ingin mengatasi langsung dengan membeli semua dengan harga yang menguntungkan. Sehingga masyarakat tidak putus asa dalam bertani," ujarnya. (Baca juga: Tjahjo Kumolo: Sistem Kerja ASN di New Normal Menyesuaikan Status PSBB)
Dia menyampaikan bahwa segala upaya dilakukan pemerintah untuk mengatasi dampak ekonomi akibat pandemi COVID-19 . "Di samping bantuan bantuan, kita tetap menggalakkan masyarakat untuk tetap bertani, bekerja di ladang ladang demi ketahanan pangan kita," katanya. (Baca juga: Kasus WNI di Luar Negeri Positif COVID-19 Tembus 1.010 Orang)
Tetapi akibat protokol kesehatan stay at home selama hampir 3 bulan, daya beli masyarakat berkurang sehingga harga turun. "Untuk itu, saya ingin mengatasi langsung dengan membeli hasil pertanian masyarakat dengan harga yang menguntungkan sehingga mereka tetap semangat bertani," ungkapnya.
Nikson mengaku seikhlas apapun melakukan sesuatu untuk masyarakat, pasti ada saja yang tidak berkenan dan mencibir, bahkan menghasut. "Tetapi saya tidak akan lelah melakukan yang baik, karena saya tahu kebaikan akan berbuah kebaikan dan kejahatan akan berbuah kejahatan," tandasnya.
Dia meyakini masyarakat pasti merasakan bahwa yang dilakukannya adalah yang terbaik untuk mereka. "Walau terkadang saya sedih dengan itu, saya tinggal berdoa dan mengingat yang baik pasti berbuah baik, saya jadi tetap semangat untuk bekerja. Masyarakat Taput akan merasakan yang baik dan menjadi yang terbaik," jelasnya.
Sementara itu seorang nenek, Boru Situmeang yang hasil pertaniannya dibeli pak Bupati tersenyum sumringah dan menyampaikan rasa terimakasih serta berdoa untuk Bupati Taput. "Terimakasih Pak Bupati na burju, sehat sehat bapak ya" ujarnya dengan haru.
(shf)