Tutup Akses Ribuan Hoaks, Kominfo Yakin Bisa Tekan Penyebaran COVID-19

Jum'at, 19 November 2021 - 22:02 WIB
loading...
Tutup Akses Ribuan Hoaks,...
Juru Bicara Kominfo, Dedy Permadi menyampaikan bahwa Kominfo telah memutuskan akses ribuan informasi hoaks terkait vaksinasi dan COVID-19. Foto ist
A A A
JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika ( Kominfo ) mengakui telah memutuskan akses ribuan informasi hoaks terkait vaksinasi dan COVID-19. Dengan menutup akses ribuan informasi hoaks, Kominfo yakin bisa menekan laju penyebaran COVID-19.

Juru Bicara Kominfo, Dedy Permadi menyampaikan, pihaknya menemukan sebanyak 1991 hoaks pada 5131 unggahan media sosial dengan persebaran terbanyak pada Facebook sejumlah 4432 unggahan.

Ribuan konten hoaks itu terjadi pada periode waktu Januari 2020 hingga 18 November 2021. "Pemutusan akses telah dilakukan terhadap 5004 unggahan dan 127 unggahan lainnya sedang ditindaklanjuti," kata saat memaparkan kondisi penanganan hoaks COVID-19, Kamis (18/11/2021)

Lebih lanjut Dedy memaparkan, terkait hoaks vaksinasi COVID-19 , ada sebanyak 390 isu pada 2425 unggahan media sosial dengan persebaran terbanyak pada Facebook sejumlah 2233 unggahan. "Pemutusan akses telah dilakukan Kominfo terhadap 2425 unggahan tersebut," pungkasnya.

Sementara itu, terkait Hoaks PPKM, Kominfo menemukan sebanyak 48 isu pada 1167 unggahan media sosial dengan persebaran terbanyak pada Facebook sejumlah 1149. Pemutusan akses, tambahnya, dilakukan terhadap 1003 unggahan dan 164 unggahan lainnya sedang ditindaklanjuti.

Lalu, perbandingan jumlah persebaran isu hoaks pekan ini dan sebelumnya, dari tanggal 4 November sampai 11 November 2021, jelas Dedy, selama pekan ini tidak ada peningkatan isu hoaks, namun angka sebaran konten hoaks di sosial media mengalami penurunan.

"Untuk isu hoaks vaksinasi COVID-19 di minggu ini terdapat penambahan sejumlah 8 isu dan 27 unggahan hoaks. Di pekan sebelumnya, pertambahan isu vaksinasi COVID-19 adalah sebanyak 8 isu dan 32 unggahan hoaks," beber Dedy yang juga Staf Khusus Menteri Bidang Digital dan SDM.

Sedangkan isu hoaks PPKM, di pekan ini tidak terdapat peningkatan, namun ada pertambahan isu sebanyak 27 unggahan hoaks. "Di pekan sebelumnya, tidak ada pertambahan isu PPKM namun terdapat pertambahan konten sebanyak 30 unggahan hoaks," pungkasnya.

Kemudian, dari total 16 isu konten hoaks yang bertambah sejak tanggal 11 November 2021 sampai 18 November 2021, jelasnya, ada beberapa yang perlu ditangkal bersama.

Pertama, pada 12 November 2021, tersebar informasi mengenai poster iklan COVID-19 yang mengajak para orang tua untuk menyumbangkan organ anak-anak mereka. Dedy menegaskan bahwa gambar tersebut merupakan hasil alterasi dan tidak benar.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kejari Tahan Kadis Kominfo...
Kejari Tahan Kadis Kominfo Taput terkait Korupsi Pengadaan Internet
Heboh Konten Biaya Masuk...
Heboh Konten Biaya Masuk Akpol 2025, Direktur dan 2 Karyawan Bimbel Ditahan Polisi
Airin-Ade Difitnah Politik...
Airin-Ade Difitnah Politik Uang, Tim Hukum: Penghasut yang Menghalalkan Segala Cara
Bandung Spirit Jadi...
Bandung Spirit Jadi Semangat Keberlanjutan HLF MSP dan IAF ke-2 di Bali
Pilkada Kota Sukabumi,...
Pilkada Kota Sukabumi, Pasangan Serasi Fahmi-Dida Hadirkan Kampanye yang Sejuk dan Membahagikan Masyarakat
PWNU Jawa Barat Tegaskan...
PWNU Jawa Barat Tegaskan Hubungan Ulama dengan Polisi Sangat Harmonis
Inisiatif Inklusif untuk...
Inisiatif Inklusif untuk Mengembangkan Akses Layanan Kesehatan di Sulawesi Selatan
Sebar Hoaks Bakso Tikus,...
Sebar Hoaks Bakso Tikus, Konten Kreator di Surabaya Diringkus Polisi
Kominfo Edukasi Siswa...
Kominfo Edukasi Siswa SMA Ungaran Jaga Data Pribadi di Era Digital
Rekomendasi
Tinggi Peminat, Jurusan...
Tinggi Peminat, Jurusan Ilmu Komunikasi UNJ Jadi Prodi Terketat di SNBP 2025
5 Contoh Kultum Lailatul...
5 Contoh Kultum Lailatul Qadar, yang Bisa Dipelajari atau Dijadikan Referensi
Jawa Timur Raih Tahta...
Jawa Timur Raih Tahta Tertinggi Provinsi dengan Peserta Lulus Terbanyak di SNBP 2025
Berita Terkini
Pemkab Bekasi Raih Penghargaan...
Pemkab Bekasi Raih Penghargaan Zona Hijau Pelayanan Publik
22 menit yang lalu
Profil Kajati Sultra...
Profil Kajati Sultra Raimel Jesaja yang Pernah Sikat Mantan Bupati Konut dan Bongkar Korupsi di Sumsel
32 menit yang lalu
Partai Perindo Manggarai...
Partai Perindo Manggarai Barat Tempati Kantor Baru, Kian Solid dan Terus Hadir di Tengah Masyarakat
36 menit yang lalu
Saling Ejek, Motif Pengeroyokan...
Saling Ejek, Motif Pengeroyokan Jukir Minimarket hingga Tewas di Cimaung Bandung
50 menit yang lalu
2 Anggota DPRD Medan...
2 Anggota DPRD Medan Baku Hantam di Toilet Gedung Dewan
1 jam yang lalu
Bantu Warga Riau, Pelindo...
Bantu Warga Riau, Pelindo Gelar Berbagi Ramadan
2 jam yang lalu
Infografis
Penyebab Kasus Covid-19...
Penyebab Kasus Covid-19 di Indonesia Naik, Salah Satunya Mutasi Virus
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved