BBKP Makassar Perkuat Sinergitas Cegah OPTK dan HPHK di Bulukumba
loading...
A
A
A
BULUKUMBA - Balai Besar Karantina Pertanian (BBKP) Makassar berkomitmen melindungi masyarakat Sulsel dari hama maupun penyakit yang bisa ditularkan dari komoditas pertanian maupun hewan. Olehnya itu, BBKP Makassar terus memperkuat sinergi dengan sejumlah instansi di pintu masuk dan keluar, semisal pelabuhan.
Terbaru, BBKP Makassar menguatkan sinergi dan kolaborasi melalui acara Coffee Morning dengan instansi terkait di Hakuna Matata Resort di Kabupaten Bulukumba . Kegiatan itu dilanjutkan dengan pengawaan bersama pihak terkait di Pelabuhan Bira, Jumat (5/11).
Acara tersebut dihadiri pihak TNI Angkatan Laut Wilayah Bulukumba , Polisi Perairan dan Udara Wilayah Bulukumba, Kesatuan Pelaksanaan Keamanan Keamanan Pelabuhan (KP3) Pelabuhan Penyeberangan Bira, Unit Pelaksana Teknis PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bira, dan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas 1 Makassar.
Kepala BBKP Makassar , Lutfie Natsir, menyampaikan harapannya agar instansi terkait dapat membantu dan terus bersinergi dalam upaya mencegah keluar dan masuknya Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) dan Hama Penyakit Hewan Karantina (HPHK) di Bulukumba . Terlebih, pintu masuk dan keluar paling tidak ada dua di wilayah Bumi Panrita Lopi.
"Kami sangat mengharapkan kerja sama dari bapak dan ibu sekalian agar dapat membantu Karantina Pertanian Makassar, khususnya wilayah kerja kami di Bulukumba dalam hal penangan mencegah keluar dan masuknya Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina dan Hama Penyakit Hewan Karantina, baik itu di Pelabuhan Leppe’e dan Pelabuhan Bira," kata Lutfie, dalam keterangan persnya kepada SINDOnews, Jumat (5/11).
Dalam acara ini juga dipaparkan mengenai tugas pokok dan fungsi dari Karantina Pertanian oleh Koordinator Bidang Pengawasan dan Penindakan Karantina Pertanian Makassar, Muhammad Musdar.
Acara dilanjutkan dengan pengawasan bersama di Pelabuhan Bira. Pengawasan bersama ini lebih mengarah kepada pengawasan pengeluaran media pembawa HPHK dan OPTK dari Pelabuhan Bira.
"Semoga dengan adanya Coffe Morning dan pengawasan bersama media pembawa HPHK/OPTK yang digelar di Bulukumba ini akan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya karantina, serta meningkatkan sinergitas kinerja antar instansi dengan lebih optimal," pungkasnya.
Terbaru, BBKP Makassar menguatkan sinergi dan kolaborasi melalui acara Coffee Morning dengan instansi terkait di Hakuna Matata Resort di Kabupaten Bulukumba . Kegiatan itu dilanjutkan dengan pengawaan bersama pihak terkait di Pelabuhan Bira, Jumat (5/11).
Acara tersebut dihadiri pihak TNI Angkatan Laut Wilayah Bulukumba , Polisi Perairan dan Udara Wilayah Bulukumba, Kesatuan Pelaksanaan Keamanan Keamanan Pelabuhan (KP3) Pelabuhan Penyeberangan Bira, Unit Pelaksana Teknis PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bira, dan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas 1 Makassar.
Kepala BBKP Makassar , Lutfie Natsir, menyampaikan harapannya agar instansi terkait dapat membantu dan terus bersinergi dalam upaya mencegah keluar dan masuknya Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) dan Hama Penyakit Hewan Karantina (HPHK) di Bulukumba . Terlebih, pintu masuk dan keluar paling tidak ada dua di wilayah Bumi Panrita Lopi.
"Kami sangat mengharapkan kerja sama dari bapak dan ibu sekalian agar dapat membantu Karantina Pertanian Makassar, khususnya wilayah kerja kami di Bulukumba dalam hal penangan mencegah keluar dan masuknya Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina dan Hama Penyakit Hewan Karantina, baik itu di Pelabuhan Leppe’e dan Pelabuhan Bira," kata Lutfie, dalam keterangan persnya kepada SINDOnews, Jumat (5/11).
Dalam acara ini juga dipaparkan mengenai tugas pokok dan fungsi dari Karantina Pertanian oleh Koordinator Bidang Pengawasan dan Penindakan Karantina Pertanian Makassar, Muhammad Musdar.
Acara dilanjutkan dengan pengawasan bersama di Pelabuhan Bira. Pengawasan bersama ini lebih mengarah kepada pengawasan pengeluaran media pembawa HPHK dan OPTK dari Pelabuhan Bira.
"Semoga dengan adanya Coffe Morning dan pengawasan bersama media pembawa HPHK/OPTK yang digelar di Bulukumba ini akan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya karantina, serta meningkatkan sinergitas kinerja antar instansi dengan lebih optimal," pungkasnya.
(tri)