4 Petani Terjebak Air Bah, Evakuasi Berlangsung Dramatis
loading...
Tim SAR saat mengevakuasi empat petani yang terjebak air bah di sungai, evakuasinya berlangsung dramatis karena harus menggunakan tali di suasana gelap. Foto: iNewsTV/Budi Sunandar
A
A
A
PADANG - Empat orang petani di Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang , Sumatera Barat, terjebak air bah saat hendak pulang dari ladang.
Beruntung, korban berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat oleh tim SAR dari Basarnas.
![4 Petani Terjebak Air Bah, Evakuasi Berlangsung Dramatis]()
Proses evakuasi empat orang warga tersebut berlangsung dramatis, karena mereka terjebak di sebuah pondok di tengah sungai yang dilanda air bah di kawasan Lubuk Minturun Kecamatan Koto Tangah Kota Padang.
Satu per satu warga yang terdiri dari dua orang dewasa dan dua orang anak- anak ini berhasil dievakuasi ke pinggir sungai dengan selamat oleh petugas, dengan cara diluncurkan dengan tali diatas sungai berarus deras.
Danru Basarnas Padang, Andri menyebutkan, ke empat warga tersebut merupakan satu keluarga yang tengah berada di ladang mereka yang berada di seberang sungai.
“Namun dikarenakan tingginya intensitas hujan yang melanda kawasan tersebut, mengakibatkan meningkatnya debit sungai dan terjadi air bah sehingga mereka terjebak,” katanya.
Ke empat orang warga tersebut berhasil diselamatkan dan dibawa ke puskesmas setempat untuk mendapat perawatan medis.
Warga pun dihimbau agar tidak beraktivitas di pinggir sungai dalam waktu dekat, karena adanya peringatan dari BMKG atas cuaca ekstrim yang masih melanda kota padang hingga tiga hari ke depan.
Beruntung, korban berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat oleh tim SAR dari Basarnas.
Proses evakuasi empat orang warga tersebut berlangsung dramatis, karena mereka terjebak di sebuah pondok di tengah sungai yang dilanda air bah di kawasan Lubuk Minturun Kecamatan Koto Tangah Kota Padang.
Satu per satu warga yang terdiri dari dua orang dewasa dan dua orang anak- anak ini berhasil dievakuasi ke pinggir sungai dengan selamat oleh petugas, dengan cara diluncurkan dengan tali diatas sungai berarus deras.
Danru Basarnas Padang, Andri menyebutkan, ke empat warga tersebut merupakan satu keluarga yang tengah berada di ladang mereka yang berada di seberang sungai.
“Namun dikarenakan tingginya intensitas hujan yang melanda kawasan tersebut, mengakibatkan meningkatnya debit sungai dan terjadi air bah sehingga mereka terjebak,” katanya.
Ke empat orang warga tersebut berhasil diselamatkan dan dibawa ke puskesmas setempat untuk mendapat perawatan medis.
Warga pun dihimbau agar tidak beraktivitas di pinggir sungai dalam waktu dekat, karena adanya peringatan dari BMKG atas cuaca ekstrim yang masih melanda kota padang hingga tiga hari ke depan.
(nic)
Explore More