Perkuat Penelitian, Balitbangda Makassar Gandeng Akademisi Lintas Kampus
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kota Makassar terus mendorong kualitas penelitiannya . Mereka melibatkan akademisi lintas kampus untuk memperkuat kualitas tersebut.
Melalui seminar hasil penelitian di Hotel Santika, Kamis (28/10/2021) lalu, Balitbangda Makassar mengundang akademisiUniversitas Muslim Indonesia (UMI), Lambang Basri dan tim dari Universitas Hasanuddin (Unhas) Muchsan Putra Hatta.
Kepala Balitbangda Makassar, Andi Bukti Djufrie, mengatakan kegiatan ini salah satu kunci sukses dalam menyusun kebijakan penelitian . Nantinya, akan menjadi acuan baik ke legislatif atau organisasi perangkat daerah (OPD).
"Seminar hasil yang kita bahas itu soal penelitian dan pengembangan pekerjaan umum. Jadi, hasilnya ini akan menjadi masukan dan penyempurnaan dalam kegiatan pembangunan,” ujar Bukti.
Kata dia, kehadiran peserta bisa menjadi tambahan gagasan yang nantinya akan menjadi bahan pembanding oleh tim. Artinya, hasil penelitian ini dapat menjadi rekomendasi yang baik dan dilakukan sebagai penyempurnaan pemerintahan.
"Alhamdulillah, kegiatan kita ini mendapat apresiasi dari walikota terkait kinerja Balitbangda karena semua proses dilakukan bertahap sebagai proses ilmiah,” paparnya.
Seminar hasil ini, lanjut Bukti, dilakukan melalui kerja sama dengan lembaga penelitian dan pengabdian masyarakat UMI dan Unhas. Pelibatan akademisi ini bisa menghasilkan produk atau karya ilmiah yang bermanfaat bagi Pemkot Makassar dan masyarakat secara umum.
"Untuk merealisasikan itu, kami di Balitbangda intens koordinasi dengan OPD dan Lembaga Kelitbangan. Tujuannya, integrasikan dalam melakukan penelitian," tukasnya.
Melalui seminar hasil penelitian di Hotel Santika, Kamis (28/10/2021) lalu, Balitbangda Makassar mengundang akademisiUniversitas Muslim Indonesia (UMI), Lambang Basri dan tim dari Universitas Hasanuddin (Unhas) Muchsan Putra Hatta.
Kepala Balitbangda Makassar, Andi Bukti Djufrie, mengatakan kegiatan ini salah satu kunci sukses dalam menyusun kebijakan penelitian . Nantinya, akan menjadi acuan baik ke legislatif atau organisasi perangkat daerah (OPD).
"Seminar hasil yang kita bahas itu soal penelitian dan pengembangan pekerjaan umum. Jadi, hasilnya ini akan menjadi masukan dan penyempurnaan dalam kegiatan pembangunan,” ujar Bukti.
Kata dia, kehadiran peserta bisa menjadi tambahan gagasan yang nantinya akan menjadi bahan pembanding oleh tim. Artinya, hasil penelitian ini dapat menjadi rekomendasi yang baik dan dilakukan sebagai penyempurnaan pemerintahan.
"Alhamdulillah, kegiatan kita ini mendapat apresiasi dari walikota terkait kinerja Balitbangda karena semua proses dilakukan bertahap sebagai proses ilmiah,” paparnya.
Seminar hasil ini, lanjut Bukti, dilakukan melalui kerja sama dengan lembaga penelitian dan pengabdian masyarakat UMI dan Unhas. Pelibatan akademisi ini bisa menghasilkan produk atau karya ilmiah yang bermanfaat bagi Pemkot Makassar dan masyarakat secara umum.
"Untuk merealisasikan itu, kami di Balitbangda intens koordinasi dengan OPD dan Lembaga Kelitbangan. Tujuannya, integrasikan dalam melakukan penelitian," tukasnya.
(tri)