Diculik dan Dianiaya, Pria di Deliserdang Dibuang dalam Hutan Dikira Sudah Tewas

DELISERDANG - Seorang pemuda di Deliserdang diculik dan dianiaya hingga babak belur, lalu dibuang ke hutan karena dikira sudah meninggal. Beruntung pria yang bernama Fendi Wahyudi (22) berhasil selamat dan minta tolong ke warga setempat.

Kondisi pria yang merupakan warga Jalan Patumbak, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara masih memprihatin, usai mengalami peristiwa dugaan percobaan pembunuhan, kini dia hanya bisa meringis menahan sakit akibat dianiaya oleh tiga pemuda.



Diketahui, korban dianiaya dengan menggunakan balok kayu hingga mengalami luka serius pada bagian kepala, setelah dianiaya pelaku membuang korban di wilayah hutan di Kabupaten Tanah Karo, pada Jumat malam (1/102021).

Peristiwa mengerikan itu berawal saat korban tengah asyik bermain di warung internet, tiba-tiba didatangi oleh tiga pemuda yang langsung memaksa korban untuk naik ke mobil pelaku, sampai di dalam mobil ketiga pelaku mulai menganiayanya.



Korban mengaku sempat dibawa ke dua lokasi berbeda yakni Pemandian Pantai Kasan dan ke wilayah Kecamatan Biru-Biru, di sana korban sempat dipaksa untuk memiliki narkoba jenis sabu-sabu.

Namun karena kondisi korban sudah kritis dan tidak sadarkan diri akhirnya dibuang ke hutan di wilayah tanah karo karena sudah dianggap tewas oleh para pelaku.

Ternyata, korban hanya tidak sadarkan diri dan masih bernyawa. Ke esokan harinya, korban sadar dan meminta bantuan kepada warga desa setempat untuk dibawa ke rumah orang tuanya di Desa Patumbak dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum (RSU) Sembiring di Jalan Delitua.



Menurut korban tiga pelaku penganiayaan adalah orang yang ia kenal. “Selama ini tidak pernah memiliki masalah, saya juga tidak tahu apa motif percobaan pembunuhan yang dialaminya,” katanya.

Saat ini, korban tengah dirawat intensif di rumah sakit dan kasus inipun telah dilaporkannya ke polrestabes medan. Korban berharap para pelaku penganiayaan ini segera ditangkap.