Kobaran Api Lalap 31 Taksi di Garasi, Kerugian Capai Rp3 M
loading...
A
A
A
CIMAHI - Kobaran api melalap garasi taksi AA di Jalan Rancabali, Kelurahan Pasirkaliki No 174, RT 1/11, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Sabtu (2/10/2021). Puluhan mobil taksi yang ada di dalamnya hangus terbakar.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini hanya seorang pekerja atas nama Muhyayun (42) sempat mendapatkan pertolongan medis akibat mengalami luka ringan. "Kebakarannya sekitar pukul 07.00 WIB, saat kami tiba di lokasi api sudah membesar," kata Komandan Regu I Pemadam Kebakaran Kota Cimahi, Indrahadi saat dikonfirmasi.
Dia menyebutkan ada 31 unit mobil yang terbakar, sementara sisanya berhasil diselamatkan. Api memang dengan cepat membesar sehingga membakar mobil dan barang-barang mudah terbakar yang ada di dalam pool garasi tersebut.
Pihaknya mengalami kesulitan dalam proses pemadaman api karena tangki bahan bakar mobil taksi tersebut ada yang kondisinya terisi. Sehingga bahan bakar itu memicu kobaran api yang lebih besar, terlebih posisi kendaraan juga terparkir berjejer berdekatan.
Akibatnya api menjalar dengan cepat dari satu mobil ke mobil lainnya. Pada saat pemadaman pihaknya berupaya mencegah api menjalar ke bangunan sebelah dan ke mobil-mobil yang belum terbakar. Sehingga ada sekitar 23 unit mobil yang berhasil diselamatkan.
"Mobil yang terbakarnya ada 31 unit, dan yang berhasil diselamatkan 23 unit karena api berhasil dipadamkan sebelum merembet ke mobil-mobil yang lainnya," terangnya.
Terkait penyebab kebakaran, dirinya belum bisa memastikan. Namun dari penuturan salah seorang saksi diduga karena terjadi human error. Sehingga memicu percikan api dan langsung menyambar ke tanki bahan bakar yang langsung membakar mobil-mobil yang sedang terparkir.
"Penyebab pastinya masih diselidiki, tapi informasi awal ada human error karena ada pegawai yang sedang prepare operasional kantor tiba-tiba api menyembur dari salah satu mobil. Untuk kerugian bangunan dan isinya ditaksir lebih dari Rp3 miliar," ucapnya seraya menyebutkan mengerahkan enam unit mobil pancar ke lokasi.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini hanya seorang pekerja atas nama Muhyayun (42) sempat mendapatkan pertolongan medis akibat mengalami luka ringan. "Kebakarannya sekitar pukul 07.00 WIB, saat kami tiba di lokasi api sudah membesar," kata Komandan Regu I Pemadam Kebakaran Kota Cimahi, Indrahadi saat dikonfirmasi.
Dia menyebutkan ada 31 unit mobil yang terbakar, sementara sisanya berhasil diselamatkan. Api memang dengan cepat membesar sehingga membakar mobil dan barang-barang mudah terbakar yang ada di dalam pool garasi tersebut.
Baca Juga
Pihaknya mengalami kesulitan dalam proses pemadaman api karena tangki bahan bakar mobil taksi tersebut ada yang kondisinya terisi. Sehingga bahan bakar itu memicu kobaran api yang lebih besar, terlebih posisi kendaraan juga terparkir berjejer berdekatan.
Akibatnya api menjalar dengan cepat dari satu mobil ke mobil lainnya. Pada saat pemadaman pihaknya berupaya mencegah api menjalar ke bangunan sebelah dan ke mobil-mobil yang belum terbakar. Sehingga ada sekitar 23 unit mobil yang berhasil diselamatkan.
"Mobil yang terbakarnya ada 31 unit, dan yang berhasil diselamatkan 23 unit karena api berhasil dipadamkan sebelum merembet ke mobil-mobil yang lainnya," terangnya.
Terkait penyebab kebakaran, dirinya belum bisa memastikan. Namun dari penuturan salah seorang saksi diduga karena terjadi human error. Sehingga memicu percikan api dan langsung menyambar ke tanki bahan bakar yang langsung membakar mobil-mobil yang sedang terparkir.
"Penyebab pastinya masih diselidiki, tapi informasi awal ada human error karena ada pegawai yang sedang prepare operasional kantor tiba-tiba api menyembur dari salah satu mobil. Untuk kerugian bangunan dan isinya ditaksir lebih dari Rp3 miliar," ucapnya seraya menyebutkan mengerahkan enam unit mobil pancar ke lokasi.
(eyt)