Kronologi Perampokan Toko Emas Gaya Baru, Korban Tewas Usai Kepalanya Dihantam Barbel

Selasa, 21 September 2021 - 17:01 WIB
loading...
Kronologi Perampokan...
Garis polisi masih terpasang di Toko Emas Gaya Baru, Jalan Kosambi, Kota Bandung pascaperistiwa perampokan yang mengakibatkan pemilik toko tewas. Foto/Ist
A A A
BANDUNG - Polisi masih memburu dua pelaku perampokan Toko Emas Gaya Baru di Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung yang kini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). Penyelidikan pun terus dilakukan untuk mengungkap kasus yang sempat membuat geger warga Kota Bandung itu.

Dalam perampokan sadis ini, pemilik toko emas berinisial T (60) tewas dengan luka di kepala akibat hantaman barbel.

Kapolsek Sumur Bandung, Kompol Septa Firmansyah mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, peristiwa itu bermula ketika korban meminta para pelaku untuk memasang 9 unit kamera pengawas atau CCTV di dalam toko emas tersebut.



"Namun pelaku hanya memasang 3 unit. Korban yang merasa kecewa kemudian memprotes hingga membuat pelaku naik pitam. Apalagi, saat memasang CCTV, pelaku diomelin terus dan timbul lah rasa emosi," ungkap Septa, Selasa (21/9/2021).

Situasi toko yang sepi, lanjut Septa, membuat para pelaku memutuskan untuk melakukan aksi kejahatan tersebut. Dalam kasus itu, seorang pelaku berinisial S sudah diamankan polisi.

"Melihat situasi (korban) sendirian dan melihat banyak emasnya, akhirnya pelaku melakukan perampokan," terangnya.



Korban sempat melawan para perampok. Namun korban akhirnya tak berdaya hingga meninggal dunia. Korban mengalami luka parah di kepala akibat hantaman kayu dan barbel yang dilakukan para pelaku.

"Dipukul pakai barbel sama kayu. Pakai barbel dipukulnya," sebutnya. Lebih lanjut Septa mengatakan, pihaknya juga telah memeriksa sekitar empat orang saksi, termasuk istri pelaku S yang telah diamankan.

"Ada istrinya pelaku diperiksa, kemudian juga Linmas yang ikut nangkap, ada RT dan RW, jumlah saksinya ada empat kalau gak salah," katanya.

Selain itu, pihaknya juga telah mengamankan sejumlah barang bukti, seperti sepatu yang dikenakan pelaku hingga barbel yang digunakan pelaku untuk memukul kepala korban.

"Barang buktinya barbel, tali, kayu, baju-baju, sepatu, ada sepatu pelaku," tandas Septa.

Terpisah, Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Rudi Trihandoyo mengatakan, total kerugian yang diderita korban akibat kejadian itu belum dapat ditaksir. Namun, kata Rudi, dipastikan ada aksesoris di toko yang raib. "Untuk kerugian belum dapat dipastikan," singkatnya.

Sebelumnya diberitakan, warga Kota Bandung digegerkan peristiwa perampokan yang menimpa Toko Mas Gaya Baru di Jalan Kosambi, Kota Bandung, Senin (20/9/2021).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa perampokan yang diduga dilakukan tiga orang pelaku tersebut mengakibatkan pemilik toko berinisial T (60) tewas.

Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Rudi Trihandoyo mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, korban sempat berusaha melawan para pelaku perampokan sebelum akhirnya tewas. "Untuk korban keadaannya meninggal dunia," ungkap Rudi.

Menurut Rudi, korban tewas di lokasi kejadian dengan luka di kepala akibat hantaman benda tumpul. "Korban mengalami luka bekas (hantaman) benda tumpul di kepala dan meninggal di dalam toko," katanya.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2957 seconds (0.1#10.140)