Kapolres Mimika Sebut Peristiwa di Mile 61 Tembagapura Bukan Penembakan Ini Faktanya
loading...
A
A
A
TIMIKA - Terkait adanya informasi penembakan terhadap salah satu kendaraan milik PT Freeport Indonesia di Mile 61 Distrik Tembagapura, Papua, Jumat 17 September 2021 Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata menyebut bahwa itu bukan tembakan. Karena bisa saja, kata dia itu percikan batu yang sangat keras.
Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan dan belum ada fakta-fakta yang terlihat bahwa suatu penembakan.
Dia menjelaskan, adapun info penembakan, setelah pihaknya melakukan pengecekan di mobil tersebut tidak ada lubang penembakan di mobil tersebut.
Kapolres juga memastikan tidak ada penembakan pihaknya juga masih mendalami dan memeriksa saksi saksi yang berada di TKP terutama sopir dan anggota yang mengawal dan hasil pemeriksaan sementara dari pihak pengawalan tidak melihat kelompok KKB.
Hari ini pihaknya akan melakukan olah TKP di lokasi untuk memastikan apakah hal itu penembakan atau bukan. Jadi sampai sekarang belum bisa dipastikan apakah kejadian tersebut itu merupakan gangguan dari KKB.
"Dari hasil penyelidikan kita, fakta fakta yang pertama barang bukti mobil yang diperlihatkan adanya lubang tembakan dipastikan tidak ada. Kita tidak bisa menduga apakah itu karena batu, apakah itu karena benda lain. Yang dipastikan terlihat kasat mata kita itu bukan karena tertembak," kilah Kapolres.
Dari saksi mereka mendengar suara tembakan tapi tidak melihat. Suara itu karena batu yang mengenai kendaraan ataupun suara suara lain. "Hal ini sering terjadi pada saat rombongan terkena percikan batu yang sangat keras mereka beranggapan itu tembakan," ujarnya.
Namun pihaknya tetap akan memastikan nanti setelah olah TKP apakah itu penembakan ataukah bukan. "Jadi sampai sekarang kondisi tembagapura masih aman dan kondusif," tandas Kapolres.
Sebelumnya diduga Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melakukan penembakan terhadap konvoi kendaraan milik PT Freeport Indonesia di Mile 61 Distrik Tembagapura, Papua, Jumat (17/9/2021) sekitar 17.30 WIT. Akibatnya sebuah kendaraan milik PT FI tertembak di bagian bodi ini terlihat dengan adanya bekas lubang seperti terkena tembakan seperti pada foto-foto yang beredar di media sosial Whatsapp.
Selain itu Dispatcher bus PT FI Irsal mengatakan, bahwa mendapat laporan dari salah satu driver bus yang konvoi dari Longland ke Highland mendengar suara mirip tembakan. "Ya menurut informasi terdengar sebanyak 2 kali letusan," kata dia.
Lihat Juga: 33 Oknum Tentara Serang Warga Deliserdang, Pengamat: TNI Harus Lakukan Pembinaan dan Penyelidikan
Baca Juga
Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan dan belum ada fakta-fakta yang terlihat bahwa suatu penembakan.
Dia menjelaskan, adapun info penembakan, setelah pihaknya melakukan pengecekan di mobil tersebut tidak ada lubang penembakan di mobil tersebut.
Kapolres juga memastikan tidak ada penembakan pihaknya juga masih mendalami dan memeriksa saksi saksi yang berada di TKP terutama sopir dan anggota yang mengawal dan hasil pemeriksaan sementara dari pihak pengawalan tidak melihat kelompok KKB.
Hari ini pihaknya akan melakukan olah TKP di lokasi untuk memastikan apakah hal itu penembakan atau bukan. Jadi sampai sekarang belum bisa dipastikan apakah kejadian tersebut itu merupakan gangguan dari KKB.
"Dari hasil penyelidikan kita, fakta fakta yang pertama barang bukti mobil yang diperlihatkan adanya lubang tembakan dipastikan tidak ada. Kita tidak bisa menduga apakah itu karena batu, apakah itu karena benda lain. Yang dipastikan terlihat kasat mata kita itu bukan karena tertembak," kilah Kapolres.
Dari saksi mereka mendengar suara tembakan tapi tidak melihat. Suara itu karena batu yang mengenai kendaraan ataupun suara suara lain. "Hal ini sering terjadi pada saat rombongan terkena percikan batu yang sangat keras mereka beranggapan itu tembakan," ujarnya.
Namun pihaknya tetap akan memastikan nanti setelah olah TKP apakah itu penembakan ataukah bukan. "Jadi sampai sekarang kondisi tembagapura masih aman dan kondusif," tandas Kapolres.
Sebelumnya diduga Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melakukan penembakan terhadap konvoi kendaraan milik PT Freeport Indonesia di Mile 61 Distrik Tembagapura, Papua, Jumat (17/9/2021) sekitar 17.30 WIT. Akibatnya sebuah kendaraan milik PT FI tertembak di bagian bodi ini terlihat dengan adanya bekas lubang seperti terkena tembakan seperti pada foto-foto yang beredar di media sosial Whatsapp.
Selain itu Dispatcher bus PT FI Irsal mengatakan, bahwa mendapat laporan dari salah satu driver bus yang konvoi dari Longland ke Highland mendengar suara mirip tembakan. "Ya menurut informasi terdengar sebanyak 2 kali letusan," kata dia.
Lihat Juga: 33 Oknum Tentara Serang Warga Deliserdang, Pengamat: TNI Harus Lakukan Pembinaan dan Penyelidikan
(sms)