Musda di Depan Mata, Calon Ketua DPD KNPI Jabar Diminta Bertarung secara Fair

Rabu, 25 Agustus 2021 - 11:14 WIB
loading...
Musda di Depan Mata,...
Tiga calon ketua KNPI Jabar diminta bertarung secara ksatria dan tidak melalui proses aklamasi di ajang Musda XV KNPI Jabar. Foto/Ilustrasi
A A A
BANDUNG - Tiga calon ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jawa Barat bakal bertarung dalam Musyawarah Daerah (Musda) XV KNPI Jabar yang kini tinggal menunggu hitungan hari.

Ketiga calon ketua KNPI Jabar itu, yakni Farda Sanberra, Hendra Guntara, dan Ridwansyah Yusuf Achmad yang dipastikan bakal bersaing ketat untuk memperebutkan kursi ketua DPD KNPI Jabar periode 2021-2024.

Ketiganya diharapkan bisa melayani kepentingan pemuda dan melahirkan ide serta gagasan pembangunan kepemudaan di Jabar yang sudah dalam posisi baik. Karena itu, ketiganya diharapkan dapat bertarung secara fair dan ksatria, bukan melalui aklamasi.

Ketua DPD KNPI Kabupaten Indramayu, Yoga Rahardiansyah mengatakan, sebagai pemilik suara sah, seluruh DPD KNPI tingkat kabupaten/kota se-Jabar telah melakukan konsolidasi dan merekomendasikan beberapa hal. Terpenting, DPD KNPI kabupaten/kota mendukung proses pelaksanaan musda yang dilaksanakan DPD KNPI Jabar.

"Jika ada upaya-upaya yang menghambat proses musda, kita ada di belakang DPD KNPI Jabar. Berdasarkan dinamika yang ada, kabupaten/kota menilai ini ajang demokratisasi kedaulatan pemuda Jabar," tegas Yoga, Senin (23/8/2021).

Menurut Yoga, Musda XV KNPI Jabar yang bakal digelar Agustus 2021 ini harus menjadi arena adu gagasan dari para calon ketua kepada DPD KNPI kabupaten/kota dan perwakilan organisasi kepemudaan di Jabar.

"Saya berharap, kontestasi berjalan fair, memunculkan figur ketua KNPI yang jadi solusi bagi pemuda Jabar," tegasnya lagi.

Oleh karenanya, Yoga menekankan, perebutan kursi ketua DPD KNPI Jabar harus melalui sebuah kompetisi yang sesuai dengan dinamika KNPI, yaitu pertarungan secara ksatria melalui pemilihan dan tidak aklamasi.

Menurutnya, proses pemilihan penting dilakukan supaya OKP dan DPD KNPI kabupaten/kota mengetahui dan menilai sendiri kualitas masing-masing calon ketua.

"Dalam proses politik wajar-wajar saja ada aklamasi, namun kita berharap tidak ada proses aklamasi. Seleksi pemilihan akan menciptakan figur ketua KNPI yang berkualitas," katanya.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1855 seconds (0.1#10.140)