Pemkot Parepare Bangun Anjungan Cempae untuk Kembangkan Kawasan Pesisir
loading...
Wali Kota Parepare HM Taufan Pawe. Foto: Istimewa
A
A
A
PAREPARE - Pemerintah Kota Parepare membangun Anjungan Cempae di Kecamatan Soreang, Kota Parepare sebagai salah satu upaya untuk mengembangkan kawasan pesisir di daerah tersebut.
Terlebih Anjungan Cempae yang ditarget rampung pada akhir tahun jadi salah satu destinasi ini sudah diwacanakan sejak tahun 2017.
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe mengatakan, pembangunan Anjuangan Cempae, juga salah satu upaya penataan kawasan wisata di Cempae, Kelurahan Watang Soreang.
Taufan menjelaskan, pembangunan seluas 6.000 meter persegi tersebut, nantinya akan dilengkapi berbagai fasilitas seperti fasilitas fitnes outdoor, area foodcourt, dermaga untuk nelayan, tribun untuk kegiatan masyarakat, sky bridge, dan berbagai fasilitas lainnya.
"Hadirnya Anjungan Cempae diharapkan dapat menunjang sektor pariwisata, menjadi titik pertumbuhan ekonomi baru di wilayah Cempae yang tentu diharapkan dapat lebih menghidupkan masyarakat sekitar," papar Taufan.
Plt Kadis PUPR Parepare, Samsuddin Taha menjelaskan, anggaran pembangunan prestisius tersebut bersumber dari APBD Parepare Tahun Anggaran 2021. "Pembangunan Anjungan Cempae ini ditargetkan rampung akhir bulan Desember tahun ini," katanya.
Pengembangan kawasan pesisir di Parepare , kata Samsuddin, dinilaisangat memungkinkan melihat dinamika pembangunan yang saat ini digenjot pemerintah terbilang cukup tinggi.
Ditambahkan Samsuddin, dalam perencanaan megaproyek tersebut, telah dilakukan pertimbangan manfaat yang akan didapatkan nelayan pada pembangunan anjungan Cempae, yang dijamin oleh pemeritah setempat, tidak akan merugikan ataupun mengganggu aktivitas nelayan setempat.
Sekedar diketahui Anjungan Cempae akan di bangun di atas tanah reklamasi seluas 80 – 200 meter yang pada awal diwacanakan diperkirakan menelan anggaran sekitar Rp5 miliar.
Terlebih Anjungan Cempae yang ditarget rampung pada akhir tahun jadi salah satu destinasi ini sudah diwacanakan sejak tahun 2017.
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe mengatakan, pembangunan Anjuangan Cempae, juga salah satu upaya penataan kawasan wisata di Cempae, Kelurahan Watang Soreang.
Taufan menjelaskan, pembangunan seluas 6.000 meter persegi tersebut, nantinya akan dilengkapi berbagai fasilitas seperti fasilitas fitnes outdoor, area foodcourt, dermaga untuk nelayan, tribun untuk kegiatan masyarakat, sky bridge, dan berbagai fasilitas lainnya.
"Hadirnya Anjungan Cempae diharapkan dapat menunjang sektor pariwisata, menjadi titik pertumbuhan ekonomi baru di wilayah Cempae yang tentu diharapkan dapat lebih menghidupkan masyarakat sekitar," papar Taufan.
Plt Kadis PUPR Parepare, Samsuddin Taha menjelaskan, anggaran pembangunan prestisius tersebut bersumber dari APBD Parepare Tahun Anggaran 2021. "Pembangunan Anjungan Cempae ini ditargetkan rampung akhir bulan Desember tahun ini," katanya.
Pengembangan kawasan pesisir di Parepare , kata Samsuddin, dinilaisangat memungkinkan melihat dinamika pembangunan yang saat ini digenjot pemerintah terbilang cukup tinggi.
Ditambahkan Samsuddin, dalam perencanaan megaproyek tersebut, telah dilakukan pertimbangan manfaat yang akan didapatkan nelayan pada pembangunan anjungan Cempae, yang dijamin oleh pemeritah setempat, tidak akan merugikan ataupun mengganggu aktivitas nelayan setempat.
Sekedar diketahui Anjungan Cempae akan di bangun di atas tanah reklamasi seluas 80 – 200 meter yang pada awal diwacanakan diperkirakan menelan anggaran sekitar Rp5 miliar.
(agn)
Explore More