Hotmik Lingkar GOR Pakansari Diduga Tak Sesuai Ketebalan, Lab PUPR Lakukan Pengecekan

Minggu, 08 Agustus 2021 - 08:42 WIB
loading...
Hotmik Lingkar GOR Pakansari Diduga Tak Sesuai Ketebalan, Lab PUPR Lakukan Pengecekan
Segmen Jalan Lingkar GOR Pekansari yang diduga sejumlah pihak ketebalannya tak sesuai spesifikasi teknis. Foto Ist
A A A
CIBINONG - Proyek peningkatan Jalan di seputar GOR Pakansarai di Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor terus disoal. Kali ini di segmen Jalan Lingkar GOR Pekansari yang diduga sejumlah pihak ketebalannya tak sesuai spesifikasi teknis.

"Sesuai informasi yang saya terima dari lapangan ada beberapa titik di jalan Lingkar GOR Pakansari diduga ketebalan hotmixnya tidak sesuai spesifikasi teknis," kata Direktur Lembaga Pemerhati Kebijakan Pemerintah (LPKP) Rahmatullah.

Baca : Diduga Tak Sesuai Spesifikasi Teknis Proyek Jalan Kandang Roda-Pakansari Senilai Rp94 Miliar Disoal


Menurut dia, karena proyek masih berjalan seharusnya kalau memang benar ditemukan adanya kurang ketebalan harus segera diperbaiki. Karena bisa mempengaruhi kekuatan konstruksi itu sendiri. Karenanya mantan Ketua Forum Mahasiswa Bogor ini pun mengatakan, Dinas PUPR menegur atau menyetop pekerjaan tersebut hingga kontraktor melakukan pekerjaanya sesuai spesifikasi teknis.

Kepala UPT Laboratorium Bahan Konstruksi Kelas A Dinas PUPR Kabupaten Bogor Bobby Wahyudi mengatakan, pihaknya memang telah melakukan uji coredrill di proyek Lingkar GOR Pakansari.

"Untuk hasil coredrill masih dalam proses analisa tim penguji belum sampai ke saya laporan hasil pengujiannya. Mungkin besok sudah ke meja saya. Terkait hal tersebut silahkan bisa menanyakan hasilnya ke pelaksana kegiatan atau ke PPK setelah menerima hasil laporan pengujian dari laboratorium. Kami tidak punya kewenangan untuk menginformasikan data hasil pengujian ke luar selain pelaksana kegiatan atau PPK. Nanti yang berwenang merilis hasilnya pelaksana kegiatan dan PPK kegiatan tersebut," kata Bobby saat dihubungi Sabtu malam (7/8/2021).

Sementara PPK Proyek Jalan di Pakansari Aldino mengatakan, mengenai hasil test resmi belum keluar dari laboratorium PUPR Kabupaten Bogor.

"Apabila ada ketebalan yang lebih berarti kelebihan tidak dibayar. Tapi apabila ada yang kurang kan sesuai speknya jelas bisa dipotong, diperbaiki dan tidak dibayar. Semua sudah ada di spesifikasi umum, kami berpedoman dengan itu," kata Aldino.



Jadi menurut Aldino semua pekerjaan dilakukan sesuai dengan spesifikasi teknis."Kami ada pengawas dimana konsultan pengawas selalu mengawasi setiap pekerjaan yang dilakukan walaupun pekerjaan dilakukan saat malam hari dan semua itu dokumentasi pengawas," tandasnya.

Sementara Makmur Hutapea selaku perwakilan kontraktor mengatakan, pihaknya selaku kontraktor siap menerima masukan jika ada kekurangan dalam pekerjaan. " Kan proyeknya masih berjalan. Kita pun tidak stand by 24 jam dalam mengawasi proyek yang dikerjakan. Kalau pun ada kekurangan kita siap melakukan perbaikan," kata Makmur.
(sms)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1626 seconds (0.1#10.140)