Anggota DPR RI Sarmuji Minta Pemerintah Buka Aktivitas Ekonomi Secara Bertahap
loading...
A
A
A
SURABAYA - Anggota Komisi XI DPR RI M Sarmuji berharap pemerintah bisa segera melonggarkan aktivitas ekonomi . Tentunya berseiring dengan percepatan vaksinasi COVID-19. Vaksinasi ini penting untuk menciptakan herd immunity atau kekebalan komunal.
Sarmuji mengatakan, ke depan pertumbuhan ekonomi akan sangat ditentukan oleh pelonggaran aktivitas ekonomi masyarakat sebagai hasil dari pengendalian COVID-19. Oleh sebab itu, Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto harus bekerja lebih keras lagi agar mampu bersaing dengan negara mitra dagang Indonesia.
"Sektor-sektor yang saat ini masih lesu seperti sektor pariwisata dan transportasi begitu ada pelonggaran lajunya akan cepat sekali. Syaratnya satu saja, kekebalan komunal harus segera terbentuk,” terang Sarmuji, Jumat (6/8/2021).
Baca juga: Wagub Jatim Temukan Beras Tak Layak Konsumsi, Mensos Perintahkan Jajarannya Ganti yang Bagus
Sarmuji juga berharap pemerintah mulai melonggarkan secara bertahap mobilitas masyarakat terutama yang berkaitan dengan ekonomi. “Saat ini BOR rumah sakit mulai menunjukkan trend menurun. Maka, pelonggaran aktivitas warga terutama aktivitas yang berkaitan dengan mata pencaharian secara bertahap bisa dilakukan. Sekali lagi tetap memperhatikan protokol kesehatan,” tegas Sarmuji.
Disisi lain, Sarmuji menyebut, kinerja Menko Perekonomian Airlangga Hartarto patut diapresiasi. Hal itu telah dibuktikan dengan angka pertumbuhan ekonomi Indonesia yang cukup signifikan yakni sebesar 7,07 persen pada triwulan II 2021.
"Tumbuh tinggi dalam situasi sekarang ini bukan pekerjaan mudah. Kinerja Menko Perekonomian layak diapresiasi karena berhasil mengkoordinasikan berbagai sektor dan menemukan pengungkit utama pertumbuhan. Kerja Menko Perekonomian keluarkan Indonesia dari resesi," kata Sarmuji.
Ketua DPD Partai Golkar Jatim ini optimistis jika pengendalian COVID-19 ini makin membaik, laju perekonomian akan makin kencang karena tingginya mobilitas. Dia berharap program vaksinasi digencarkan kembali dan masyarakat tetap menaati protokol kesehatan (prokes). dalam beraktivitas. “Program vaksinasi dan ketaatan pada prokes adalah kunci pengubah arah. Masyarakat jangan sampai kendor,” pesan Sarmuji.
Lihat Juga: Pilgub Jatim 2024, Khofifah-Emil Dapat Nomor Urut 2, Luluk-Lukman 1 dan Risma-Gus Hans 3
Sarmuji mengatakan, ke depan pertumbuhan ekonomi akan sangat ditentukan oleh pelonggaran aktivitas ekonomi masyarakat sebagai hasil dari pengendalian COVID-19. Oleh sebab itu, Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto harus bekerja lebih keras lagi agar mampu bersaing dengan negara mitra dagang Indonesia.
"Sektor-sektor yang saat ini masih lesu seperti sektor pariwisata dan transportasi begitu ada pelonggaran lajunya akan cepat sekali. Syaratnya satu saja, kekebalan komunal harus segera terbentuk,” terang Sarmuji, Jumat (6/8/2021).
Baca juga: Wagub Jatim Temukan Beras Tak Layak Konsumsi, Mensos Perintahkan Jajarannya Ganti yang Bagus
Sarmuji juga berharap pemerintah mulai melonggarkan secara bertahap mobilitas masyarakat terutama yang berkaitan dengan ekonomi. “Saat ini BOR rumah sakit mulai menunjukkan trend menurun. Maka, pelonggaran aktivitas warga terutama aktivitas yang berkaitan dengan mata pencaharian secara bertahap bisa dilakukan. Sekali lagi tetap memperhatikan protokol kesehatan,” tegas Sarmuji.
Disisi lain, Sarmuji menyebut, kinerja Menko Perekonomian Airlangga Hartarto patut diapresiasi. Hal itu telah dibuktikan dengan angka pertumbuhan ekonomi Indonesia yang cukup signifikan yakni sebesar 7,07 persen pada triwulan II 2021.
"Tumbuh tinggi dalam situasi sekarang ini bukan pekerjaan mudah. Kinerja Menko Perekonomian layak diapresiasi karena berhasil mengkoordinasikan berbagai sektor dan menemukan pengungkit utama pertumbuhan. Kerja Menko Perekonomian keluarkan Indonesia dari resesi," kata Sarmuji.
Ketua DPD Partai Golkar Jatim ini optimistis jika pengendalian COVID-19 ini makin membaik, laju perekonomian akan makin kencang karena tingginya mobilitas. Dia berharap program vaksinasi digencarkan kembali dan masyarakat tetap menaati protokol kesehatan (prokes). dalam beraktivitas. “Program vaksinasi dan ketaatan pada prokes adalah kunci pengubah arah. Masyarakat jangan sampai kendor,” pesan Sarmuji.
Lihat Juga: Pilgub Jatim 2024, Khofifah-Emil Dapat Nomor Urut 2, Luluk-Lukman 1 dan Risma-Gus Hans 3
(msd)