Putra Papua Peraih Adhi Makayasa Dipromosikan Jabat Wakapolda Sulawesi Utara

JAKARTA - Kepala Kepolisian Resor Kota Besar (Kapolrestabes) Surabaya Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Johnny Eddizon Isir, SIK, MTCP, mendapat promosi jabatan sebagai Wakil Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Utara usai terbitnya surat telegram dari Kapolri, STR, dengan Telegram Rahasia (TR) Kapolri Nomor: ST/1506/VII/KEP./2021 tertanggal 26 Juli 2021.

Dalam TR tersebut, sejumlah kapolres di jajaran Polda Jatim dimutasi. Kombes Pol Johnny Eddison Isir, SIK, MTCP, baru bertugas sebagai orang nomor satu di jajaran Polrestabes Surabaya selama sekitar 13 bulan.Ia dilantik pada 2 Juni 2020 menggantikan Brigjen Polisi Sandi Nugroho yang saat itu dipercaya menjabat sebagai Penyidik Tindak Pidana Utama TK II Bareskrim Polri.

Berdasarkan surat telegram Kapolri tersebut, jabatan Kapolrestabes Surabaya digantikan Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan sebelumnya menjabat sebagai Kabagrenmin Divkum Polri.

Kombes Pol Johnny Eddison Isir, SIK, MTCP, pria kelahiran Jayapura, 7 Juni 1975, adalah lulusan pendidikan Akademi Kepolisian (Akpol) pada 1996. Tak tanggung-tanggung, Jhonny mengukir prestasi sebagai orang Papua pertama yang menjadi lulusan terbaik Akpol atau penerima Adhi Makayasa pada 1996.

Ketika itu, Presiden ke-2 RI Soeharto langsung menyematkan penghargaan Adhi Makayasa kepada Jhonny. Kombes Pol Jhonny Edison Isir lahir dari keluarga yang sederhana dimana dia telah ditakdirkan menjadi anggota Polri setelah menyelesaikan pendidikan SMU Taruna Nusantara.

Jhonny merupakan putra dari pasangan Victoria Hermione Isir yang merupakan anggota Polri dan Velove Malikha Isir. Jhonny kecil ditempa kondisi kehidupan yang keras, bahkan harus berjualan nasi kuning untuk menopang dan membantu ekonomi keluarga saat mengenyam pendidikan di SMP Negeri 6 Jayapura.

Bagi Jhonny kehidupan seperti itu menjadi tempaan untuk belajar disiplin waktu dan giat menuntut ilmu terlebih dia berkembang di lingkungan Sekolah Polisi Negara (SPN) Jayapura yang tidak jauh dari rumahnya.Karena itu orang tua dan lingkungan di sekitarnya membentuk Jhonny sejak dini menjadi pribadi yang kuat dan memiliki integritas.

Pria yang sempat menjabat sebagai Ajudan Presiden RI Joko Widodo itu kini menjadi perbincangan lagi, terutama di media sosial. Jhonny yang kini menyandang pangkat Komisaris Besar Polisi dipromosikan menjabat sebagai Wakapolda Sulawesi Utara.

Jhonny mencatat sejarah menjadi putra Papua pertama yang menjadi Wakapolda Sulawesi Utara. Otomatis pangkat di pundak Jhonny akan bertambah dimana sebelumnya dari Komisaris Besar Polisi akan berganti menjadi Brigadir Jenderal Polisi.

Jhonny merupakan salah satu putra Papua yang mempunyai Karir cemerlang di lingkungan Kepolisian Republik Indonesia. Semua itu karena Jhonny bergelimang prestasi dan penghargaan sebagai anggota Polri. Pangkat Jenderal sudah didepan Jhonny termasuk berpeluang menjadi Kapolri di masa depan.

Dalam perjalanan karirnya, suami dari Astrid Alice Parera itu membanggakan dan menjadi suri tauladan bagi putra Papua lainnya untuk menggapai cita-cita tinggi melalui doa, upaya dan kerja keras.

Prestasi lainnya Jhonny saat menjabat Kapolres Jayawijaya pernah menerima penghargaan Satya Lencana Seroja, Satya Lencana 8 Tahun, Satya Lencana Dharma Nusa dan Satya Lencana 16 Tahun karena menyusun program unggulan bagi Polri.

Ketika dimutasi menjadi Kapolres Manokwari pada 2014-2016, para anggota Polres Jayawijaya berlinang air mata seakan tidak rela melepaskan kepindahan Jhonny sebagai Kapolres Jayawijaya.

Sebelumnya, dia menjadi Dirreskrimsus Polda Riau kemudian diangkat sebagai ajudan Presiden Jokowi. Jhonny pernah menduduki jabatan Wakil Direktur Reskrimum Polda Banten (2016) dan dosen utama STIK PTIK (2016).