Siapkan Vaksin Gratis, Kodam Hasanuddin Target 3000 Warga
loading...
Ribuan orang mengikuti vaksinasi gratis yang digelar oleh Kodam Hasanuddin dan Bosowa Grup. Foto: Istimewa
A
A
A
MAKASSAR - Kodam XIV Hasanuddin menggelar vaksinasi gratis, bekerja sama dengan Bosowa Peduli di Gedung Lestari 45 Jalan Urip Sumoharjo, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Kamis (1/7/2021) dengan menargetkan 3000 orang perhari.
Kepala Kesdam XIV Hasanuddin , Kolonel Ckm dr Azhari Ramdani menerangkan masyarakat cukup membawa KTP dan ponsel. Vaksinasi, kata dia merupakan dosis pertama dengan memakai vaksin Sinovac.
"Setiap hari kita targetkan 2000 sampai 3000 orang. Khusus Makassar, kita adakan di tiga tempat. Pertama di sini Gedung Lestari 45 bekerjasama dengan Bosowa Peduli. Ada juga RS Pelamonia dan Makodim 1408/BS," ujarnya.
Dia mengajak masyarakat agar jangan takut divaksin. Sebab vaksinasi jadi salah satu upaya untuk memutus rantai penularan Covid-19 seperti yang dicanangkan pemerintah.
"Dengan vaksin inilah kita meminimalisir penularan Covid-19 ini. Sehingga timbul kekebalan. Jangan takut untuk divaksin, karena ini sangat aman dan halal. Satu lagi vaksinasi kita gratis cukup bawa KTP dan handphone," jelasnya.
Azhari menuturkan khusus di Makassar TNI AD menerima 2400 vial dosis vaksin untuk 24.000 orang. Pelaksanaan vaksinasi dilakukan dua metode: statis dan mobile.
"Tim statis kita tempatkan di rumah-rumah sakit naungan Kodam XIV Hasanuddin dan Makodim. Kalau kegiatan di sini itu modelnya mobile jadi pindah-pindah. Kita harapkan tanggal 20 Juli sudah capai target," ungkapnya.
Direktur Bosowa Peduli, Marini menambahkan dalam kegiatan itu pihaknya membuka pendaftaran melalui online untuk memudahkan kontrol masyarakat yang ingin melakukan vaksin.
"Tapi dari target 500 orang, ternyata yang daftar online 964 orang. Kemudian ada juga yang datang tanpa daftar dan itu kita terima. Sekarang sudah ada seribuan lebih ini. Saya kira antusiasme masyarakat tinggi," jelasnya.
Wanita yang akrab disapa Rini ini menyebutkan kalangan yang ingin divaksin beragam mulai dari masyarakat umum, mahasiswa dan juga karyawan Bosowa Group.
"Ini semua kecamatan di Makassar yang datang. Sekitar 50 persen itu masyarakat umum, kemudian mahasiswa cukup banyak juga. Terakhir karyawan Bosowa itu sendiri. Kita membatasi usia 18 tahun ke atas," jelas Rini.
Bacs Juga: Bersama Kodam Jaya, Polda Metro Jaya Siapkan Program Nyok Kite Vaksin Pelaksanaan acara dikawal ketat puluhan anggota TNI. Vaksinator sendiri dari petugas kesehatan Kesdam XIV Hasanuddin , Dinas Kesehatan Makassar dan dokter umum.
"Semua peserta vaksinasi kami wajibkan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Tahap antrian juga ketat jadi tidak kelihatan berdesak-desakan. Alhamdulillah berkat bapak-bapak TNI keramaian bisa kita antisipasi," tutupnya.
Kepala Kesdam XIV Hasanuddin , Kolonel Ckm dr Azhari Ramdani menerangkan masyarakat cukup membawa KTP dan ponsel. Vaksinasi, kata dia merupakan dosis pertama dengan memakai vaksin Sinovac.
"Setiap hari kita targetkan 2000 sampai 3000 orang. Khusus Makassar, kita adakan di tiga tempat. Pertama di sini Gedung Lestari 45 bekerjasama dengan Bosowa Peduli. Ada juga RS Pelamonia dan Makodim 1408/BS," ujarnya.
Dia mengajak masyarakat agar jangan takut divaksin. Sebab vaksinasi jadi salah satu upaya untuk memutus rantai penularan Covid-19 seperti yang dicanangkan pemerintah.
"Dengan vaksin inilah kita meminimalisir penularan Covid-19 ini. Sehingga timbul kekebalan. Jangan takut untuk divaksin, karena ini sangat aman dan halal. Satu lagi vaksinasi kita gratis cukup bawa KTP dan handphone," jelasnya.
Azhari menuturkan khusus di Makassar TNI AD menerima 2400 vial dosis vaksin untuk 24.000 orang. Pelaksanaan vaksinasi dilakukan dua metode: statis dan mobile.
"Tim statis kita tempatkan di rumah-rumah sakit naungan Kodam XIV Hasanuddin dan Makodim. Kalau kegiatan di sini itu modelnya mobile jadi pindah-pindah. Kita harapkan tanggal 20 Juli sudah capai target," ungkapnya.
Direktur Bosowa Peduli, Marini menambahkan dalam kegiatan itu pihaknya membuka pendaftaran melalui online untuk memudahkan kontrol masyarakat yang ingin melakukan vaksin.
"Tapi dari target 500 orang, ternyata yang daftar online 964 orang. Kemudian ada juga yang datang tanpa daftar dan itu kita terima. Sekarang sudah ada seribuan lebih ini. Saya kira antusiasme masyarakat tinggi," jelasnya.
Wanita yang akrab disapa Rini ini menyebutkan kalangan yang ingin divaksin beragam mulai dari masyarakat umum, mahasiswa dan juga karyawan Bosowa Group.
"Ini semua kecamatan di Makassar yang datang. Sekitar 50 persen itu masyarakat umum, kemudian mahasiswa cukup banyak juga. Terakhir karyawan Bosowa itu sendiri. Kita membatasi usia 18 tahun ke atas," jelas Rini.
Bacs Juga: Bersama Kodam Jaya, Polda Metro Jaya Siapkan Program Nyok Kite Vaksin Pelaksanaan acara dikawal ketat puluhan anggota TNI. Vaksinator sendiri dari petugas kesehatan Kesdam XIV Hasanuddin , Dinas Kesehatan Makassar dan dokter umum.
"Semua peserta vaksinasi kami wajibkan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Tahap antrian juga ketat jadi tidak kelihatan berdesak-desakan. Alhamdulillah berkat bapak-bapak TNI keramaian bisa kita antisipasi," tutupnya.
(agn)
Lihat Juga :
