Imam Besar Masjid Agung Palembang, KH Nawawi Dencik Wafat

Minggu, 27 Juni 2021 - 17:04 WIB
loading...
Imam Besar Masjid Agung Palembang, KH Nawawi Dencik Wafat
KH Nawawi Dencik adalah Imam Besar Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Jayo Wikramo Palembang. Dia meninggal dunia di RSPAD Gatot Subroto Paviliun Kartika Jakarta, Minggu (27/6/2021), pukul 14.07 WIB. Foto: Istimewa
A A A
PALEMBANG - Masyarakat Indonesia, khususnya warga Palembang , Sumatera Selatan ( Sumsel ), kembali kehilangan seorang ulama, tokoh , dan guru. Adalah KH Ahmad Nawawi Dencik Al-Hafidz.

KH Nawawi Dencik adalah Imam Besar Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Jayo Wikramo Palembang. Dia meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Paviliun Kartika Jakarta, Minggu (27/6/2021), pukul 14.07 WIB.



Imam tetap Salat Tarawih 30 juz di masjid terbesar di Palembang tersebut sebelumnya sempat dirawat di Rumah Sakit Islam Siti Khadijah Palembang.

“Innalillahiwainna ilaihirojiun. Telah meninggal dunia dengan tenang, saudara kita, guru kita, orang tua kita KH Ahmad Nawawi Dencik Al Hafidz, di RSPAD Pav Kartika pada pukul 14.07 WIB. Semoga almarhum selalu berada di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan kekuatan," demikian kabar duka dari Keluarga Haji Marzuki Alie yang beredar di grup media sosial, Minggu (27/6/2021).



KH Nawawi Dencik Al-Hafidz merupakan seorang kiai, dai, ustadz dan ulama senior di Sumatra Selatan. Angkatan ustadz yang berkiprah mulai dari seorang qori tahun 1970-an, hingga menjadi imam tetap Masjid Agung SMB II Palembang sudah tidak terhitung.

Selama Ramadhan, KH Nawawi Dencik tidak pernah absen mengimami Salat Tarawih dengan mengkhatamkan Alquran sebanyak 30 juz. Satu juz Alquran satu malam tarawih.



Ustadz Nawawi Dencik hanya pernah absen mengimami Shalat Tarawih pada saat pandemi COVID-19, yang mana Masjid Agung SMB Palembang tidak menggelar shalat tarawih dan shalat Jumat tahun 2020.

Namun, pada Shalat Tarawih 1442 H tahun 2021, dia kembali menjadi Imam Tarawih dengan mengkhatamkan 30 juz. Seusai Idul Fitri, kondisi tubuh ulama yang hafal 30 juz Alquran tersebut mulai menurun. Hingga kabar duka datang, Minggu (27/6/2021), pukul 14.07 WIB.
(nic)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4494 seconds (0.1#10.140)