Datangi Langsung Sungai Musi Bersama Gubernur Sumsel, Ridwan Kamil Terbayang Istanbul

Kamis, 03 Juni 2021 - 22:17 WIB
loading...
Datangi Langsung Sungai Musi Bersama Gubernur Sumsel, Ridwan Kamil Terbayang Istanbul
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil terjun langsung ke kawasan Sungai Musi, untuk mewujudkan janjinya membenahi sungai yang membelah Kota Palembang itu. Foto/MPI/Agung Bakti Sarasa
A A A
PALEMBANG - Janji untuk melakukan pembenahan Sungai Musi, diseriusi oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil . Dia bahkan terjun langsung ke kawasan Sungai Musi, untuk mewujudkan janjinya tersebut.



Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru menangih janji Ridwan Kamil yang akan membenahi Sungai Musi. Selain mendesain kawasan Sungai Musi, Deru juga meminta Ridwan Kamil mendesain ulang Islamic Center dan Pasar Cinde yang merupakan pasar legendaris di Palembang.



Didampingi Deru, Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu berjalan menyusuri kawasan bantaran Sungai Musi yang banyak dipenuhi pedagang kaki lima. Tiba di satu titik, Kang Emil berbincang dengan Herman Deru di atas perahu sambil melihat-lihat area di sekelilingnya.



Kang Emil dan Deru kemudian beranjak dan masuk ke dalam kapal lalu berlayar ke Pulau Kemaro. Di atas kapal, Kang Emil dan Deru kembali berbincang soal potensi wisata dan sejarah Sungai Musi. Keduanya pun tampak serius membahas potensi wisata yang dapat dikembangkan di pulau yang terkenal dengan pagoda sembilan tingkatnya itu.

Menurut Kang Emil , Sungai Musi merupakan kekayaan alam yang luar biasa yang dimiliki oleh Sumsel, khususnya Palembang. Karenanya, Kang Emil berharap, Sungai Musi ke depan menjadi tempat yang nyaman untuk warga dan wisatawan yang berkunjung ke Palembang.

Datangi Langsung Sungai Musi Bersama Gubernur Sumsel, Ridwan Kamil Terbayang Istanbul


"Kekayaan Palembang ini kan Sungai Musi ini. Kalau tidak ada karya yang spektakuler di pinggir sungainya kan sayang karena potensinya luar biasa," ungkap Kang Emil , Kamis (3/6/2021).

Meski begitu, Kang Emil mengaku, masih butuh waktu untuk mematangkan konsep pembenahan Sungai Musi. Menurutnya, survei lapangan yang dia lakukan menjadi bagian tahapan mendesain sebelum konsep tersebut benar-benar hadir. "Konsep belum lah, teori mendesain itu kan survei, melamun, nunggu ide datang," ujarnya.

Meskipun belum mengantongi konsep, namun Kang Emil menekankan bahwa tidak banyak kota yang dilewati sungai besar dan lebar seperti Sungai Musi. Dia pun terbayang konsep arsitektur di Istanbul, sebuah kota di Turki yang menurutnya luar biasa. "Di Istanbul, contohnya arsitekturnya bercampur dengan sungai luar biasa. Perahu-perahunya diidesain banyak pilihan dan unik," sebutnya.

Datangi Langsung Sungai Musi Bersama Gubernur Sumsel, Ridwan Kamil Terbayang Istanbul


Selain dibenahi, Kang Emil pun menyebut, keindahan Sungai Musi bakal lebih nampak jika terdapat sebuah bangunan bagus di pinggir sungai karena dapat dilihat dari darat dan sungai. Selain itu, Kang Emil pun mengusulkan agar Islamic Center dibangun di Pulau Kemaro. "Saya menyarankan (Islamic Center dibangun) di Pulau Kemaro. Di sana kan udah ada pagoda, ada vihara, sehingga kalau ada pusat keagamaan lain pas," katanya.



Sementara itu, Gubernur Sumsel, Herman Deru berharap, dengan sentuhan tangan Kang Emil , Sungai Musi menjadi tempat yang lebih indah tanpa harus mengubah fungsinya. "Dermaga jadi indah, pasar jadi indah. Yang paling penting, yang mendesain itu Pak Emil, itu gratis. Jadi gak bayar. Paling tidak nanti Pak Emil bisa menghibahkan langsung ke pemprov atau Pemkot Palembang," tutur Deru.

Deru pun mengaku yakin, dengan sentuhan tangan Kang Emil , Sungai Musi bakal berubah menjadi lebih indah. Terlebih, kata Deru, Kang Emil memiliki rekam jejak yang baik dimana desainnya memiliki nilai seni tanpa mengabaikan fungsi dan kualitas bangunannya.

"Saya senang sekali Pak Emil ke sini. Nah, kebetulan satu bulan yang lalu me-launching perda kearifan lokal. Saya ingin, mumpung baru diberlakukan, desain Kang Emil menceritakan unsur kedaerahan karena Sumsel ini provinsi dengan sukunya yang banyak. Dicirikan sembilan sungai, sembilan suku, sembilan bahasa, mudah-mudahan bisa diakomodir," katanya.



Sebelum melakukan survei lapangan di Sungai Musi, Kang Emil dan Deru sempat memantau lahan Islamic Center yang pembangunannya mangkrak. Disopiri langsung oleh Deru, Kang Emil kemudian mengunjungi Pasar Cinde yang pembangunannya juga mangkrak dan akan didesain ulang oleh Kang Emil .

Deru menuturkan, Kang Emil sempat berjanji kepadanya untuk menata Sungai Musi menjadi lebih Indah. Janji tersebut, kata Deru, disampaikan Kang Emil saat dirinya belum menjadi Gubernur Sumsel.

" Kang Emil punya utang sama saya. Sebelum saya jadi Gubernur, kita ngobrol. Katanya, bang kalau jadi Gubernur kita akan datang ke Sumsel, saya bantu abang memperindah sungai Musi. Sekarang saya tagih," ujar Deru menirukan janji Kang Emil saat makan malam bersama Kang Emil di Istana Gubernur Sumsel, Griya Agung, Jalan Demang Lebar Daun, Palembang, Rabu (2/6/2021) malam.

Herman mengakui, Sungai Musi merupakan potensi besar yang dimiliki oleh Sumsel. Namun, kondisinya saat ini belum sesuai yang diharapkan. Dia berharap, dengan sentuhan tangan Kang Emil yang juga dikenal sebagai arsitek ulung, Sungai Musi ke depan menjadi destinasi wisata andalan Sumsel.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3523 seconds (0.1#10.140)