Banyumas Gempar, Pemuda Tewas Berkeping-keping Usai Dihantam KA Serayu
loading...
Seorang pemuda di Banyumas, Jawa Tengah, ditemukan tewas tertabrak kereta api. Foto/iNews TV/Saladin Ayyubi
A
A
A
BANYUMAS - Seorang pemuda yang diketahui bernama Eko Cahyono, tewas dengan kondisi mengenaskan. Tubuhnya hancur setelah ditabrak Kereta Api (KA) Serayu , jurusan Purwokerto-Bandung, Kamis (3/6/2021).
Pemuda berusia 29 tahun warga Kelurahan Kranji, Kecamatan Purwokerto Timur, Kabupaten Banyumas tersebut, berjalan di tengah rel dan mengabaikan kereta api yang sedang melintas di lokasi kejadian.
Petugas medis dan Inafis Polresta Banyumas, serta petugas dari PT KAI Daop V Purwokerto, kemudian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengevakuasi jenazah , dan menyelidiki peristiwa tersebut.
Petugas perlintasan kereta api , Poniman menyebutkan, saat kejadian korban terlihat berjalan di tengah rel kereta api, dan mengabaikan klakson kereta api. "Korban langsung tertabrak, dan terseret beberapa meter hingga membentur beton pembatas rel kereta api ," tuturnya.
Kapolsek Purwokerto Barat, AKP Warsono menyebutkan, dari keterangan sejumlah saksi, sempat melihat korban berjalan seorang diri di tengah rel. "Korban merupakan warga sekitar TKP. Setelah dievakuasi , jenazahnya diserahkan ke keluarganya. Kami masih menyelidiki peristiwa ini," tegasnya.
Pemuda berusia 29 tahun warga Kelurahan Kranji, Kecamatan Purwokerto Timur, Kabupaten Banyumas tersebut, berjalan di tengah rel dan mengabaikan kereta api yang sedang melintas di lokasi kejadian.
Petugas medis dan Inafis Polresta Banyumas, serta petugas dari PT KAI Daop V Purwokerto, kemudian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengevakuasi jenazah , dan menyelidiki peristiwa tersebut.
Petugas perlintasan kereta api , Poniman menyebutkan, saat kejadian korban terlihat berjalan di tengah rel kereta api, dan mengabaikan klakson kereta api. "Korban langsung tertabrak, dan terseret beberapa meter hingga membentur beton pembatas rel kereta api ," tuturnya.
Kapolsek Purwokerto Barat, AKP Warsono menyebutkan, dari keterangan sejumlah saksi, sempat melihat korban berjalan seorang diri di tengah rel. "Korban merupakan warga sekitar TKP. Setelah dievakuasi , jenazahnya diserahkan ke keluarganya. Kami masih menyelidiki peristiwa ini," tegasnya.
(eyt)
Lihat Juga :
